Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Timnas Indonesia U-17 Dibantai Brasil 0-4, Begini Reaksi Erick Thohir
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Akan Sulap Sanur Bali Jadi KEK Kesehatan, Ini Penjelasan Erick Thohir

Rabu, 03 Maret 2021 - 16:56:00 WIB
Pemerintah Akan Sulap Sanur Bali Jadi KEK Kesehatan, Ini Penjelasan Erick Thohir
Pemerintah akan membangun wilayah Sanur, Bali, menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kesehatan. (Foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah akan membangun wilayah Sanur, Bali, menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kesehatan bertaraf dunia. Lokasi tersebut akan diperuntukkan bagi wisatawan lanjut usia (lansia).

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, keinginan tersebut didasari atas potensi yang dimiliki Sanur. Kawasan tersebut dinilai berbeda dengan kawasan lain di Bali.

"Kami melihat potensi yang melimpah di Sanur sebagai tujuan wisata kesehatan dan kesehatan dunia masa depan yang bisa diperbarui. Posisinya berbeda dibandingkan dengan bagian lain di Bali. Kami ingin menarik pariwisata, khususnya wisatawan lansia," ujarnya dalam gelaran MNC Group Investor Forum 2021 Rabu (3/3/2021).

Pemerintah mencatat ada lahan seluas 41 hektare di Sanur, Bali, yang nantinya menjadi tahap awal pembangunan. Proyek ini, diyakini membuka peluang besar bagi investasi di Indonesia.

Apalagi, saat ini pemerintah telah memfinalisasi aturan turunan Undang-undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Ciptaker) yang terkait dengan investasi. Dengan begitu, Mantan Bos Inter Milan itu akan mempermudah proses investasi di dalam negeri.

"Kami ingin menarik pariwisata Kesehatan, khususnya para Lansia. potensi ini ditambah Omnibus Law baru-baru ini disahkannya dan 41 hektare siap untuk pembangunan awal. Ini membuka peluang investasi baru bagi industri perawatan  kesehatan dan menjadikan Sanur sebagai zona ekonomi khusus untuk wisata kesehatan. Kami sangat senang dengan potensi sinergi antara pemerintah, BUMN serta investor lokal dan global," katanya.

Dalam kesempatan itu, dia juga mengutarakan, pemerintah tetap membuka peluang besar bagi perusahaan swasta untuk ambil bagian dalam pengembangan sejumlah proyek strategi nasional (PSN). Kesempatan itu didasari pada inovasi dan model bisnis yang dilakukan swasta saat ini.

"Kami sadar sepenuhnya, dampak nyata yang mereka berikan dapat meningkatkan kinerja SOI Indonesia, dan memberikan nilai lebih bagi perekonomian Tanah Air," tutur dia.

Pemerintah terus merangkul pihak swasta. Dalam catatan Erick, kerja sama antara pemerintah dan swasta dilakukan di sejumlah PSN. Misalnya, pembangunan ekosistem industri baterai kendaraan listrik, pembangunan Kawasan Industri Terpadu (KIT), pengembangan wilayah Sanur, Bali, menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), serta proyek infrastruktur strategis lainnya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut