Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Heboh Prostitusi Marak di IKN, Eks Kepala Bappenas Pastikan Perencanaan Sosial Jadi Fokus Otorita
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Bangun 10 Kota Metropolitan Baru, Mayoritas di Luar Pulau Jawa

Rabu, 18 September 2019 - 15:28:00 WIB
Pemerintah Bangun 10 Kota Metropolitan Baru, Mayoritas di Luar Pulau Jawa
Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro. (Foto: iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) akan membangun 10 kota metropolitan baru. Rinciannya sebanyak enam kota di luar pulau Jawa dan sisanya di pulau Jawa.

Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, 10 kota metropolitan baru ini tidak seluruhnya kota yang betul-betul baru dibangun seperti Ibu Kota di Kalimantan Timur. Pemerintah akan menata jumlah lokasi tersebut untuk menjadi kota metropolitan.

"Ada 10 wilayah, empat di Jawa dan enam di luar Jawa," ujarnya di Hotel Intercontinental Pondok Indah, Jakarta, Rabu (18/9/2019).

Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan pembentukan kota metropolitan baru hingga lima tahun ke depan. Pasalnya, kota metropolitan berbeda dengan kota biasa.

"Kita siapkan dulu perencanaannya, statistiknya, supaya nanti ketahuan wilayah metropolitan itu yang mana sekarang pun masih banyak yang belum paham wilayah metropolitan itu sampai mana," ucapnya.

Sebelumnya, pemerintah akan mengembangkan 10 kota metropolitan baru setelah Pemindahan Ibu Kota baru ke Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Bambang mengatakan, 10 kota metropolitan itu akan dibangun di empat wilayah Jawa dan enam kota metropolitan lainnya di luar Jawa. "Medan, Palembang, Banjarmasin, Denpasar, dan Manado Ini akan perkuat pembangunan di luar jawa apakah kawasan ekonomi khusus, kawasan industri, atau kawasan pariwisata. Selain datangkan turis, kami ingin kawasan pariwisata jadi pionir perkembangan ekonomi daerah," kata Bambang di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/8/2019).

Bambang ingin industrialisasi yang berbasis hilirisasi banyak dibangun di luar Jawa. Dengan begitu, angka kesenjangan bisa ditekan.

"Jadi pabrik sumber daya alam jangan hanya ada di Jawa namun di tempat masing-masing turunan sawit di Sumatera, turunan bauksit di Kalimantan, turunan nikel di Sulawesi," ujar dia.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut