Pertumbuhan Ekonomi Minus, Kemenkeu: Kita Jauh Lebih Baik daripada Rata-Rata Dunia
JAKARTA, iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi pada 2020 minus 2,07 persen. Angka tersebut dinilai masih lebih baik dibandingkan negara-negara lain.
“Meskipun minus tapi kalau tingkat dunia itu minusnya 3,5 persen berarti kita jauh lebih baik daripada rata-rata dunia bahkan ada negara negara yang minusnya jauh di atas 3,5 persen," kata Staf Ahli Menteri Keuangan, Kunta Wibawa Dasa Nugraha, Minggu (7/2/2021).
Kunta juga melihat adanya tren perbaikan pada pertumbuhan ekonomi secara kuartalan. Pada kuartal IV-2020, pertumbuhan ekonomi minus 2,19 persen, lebih baik dibandingkan kuartal sebelumnya yang minus 3,49 persen.
Menurut dia, perbaikan tersebut tidak terlepas dari berbagai stimulus yang digelontorkan pemerintah lewat program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Salah satunya program perlindungan sosial yang semakin luas dan tepat sasaran, terutama 40 persen masyarakat berpenghasilan rendah.
“Ini stimulus kita sudah berjalan, stimulus yang kita berikan oleh pemerintah itu telah menggerakkan perekonomian sehingga pertumbuhan ekonomi kita 2020 hanya minus 2,07 persen," katanya.
Editor: Rahmat Fiansyah