Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik, Ketahui Gejalanya
Advertisement . Scroll to see content

PPKM Level 4, Angka Kematian Covid-19 Masih Tinggi di 4 Provinsi

Sabtu, 24 Juli 2021 - 08:44:00 WIB
 PPKM Level 4, Angka Kematian Covid-19 Masih Tinggi di 4 Provinsi
Pemakaman jenazah dengan prosedur Covid-19 di Yogyakarta (Foto Ilustrasi : HO-BPBD Kota Yogyakarta)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Selama tiga hari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, angka kematian Covid-19 tercatat masih tinggi di empat provinsi. Keempat provinsi tersebut adalah Daerah Istimewa Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

"Saya minta buatkan laporan khusus penyebab tingginya angka kematian (pasien Covid-19, Red), dan berikan juga usulan upaya untuk menurunkan angka kematian tersebut,” ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, melalui pernyataan yang diterima MNC News Portal Indonesia, Jumat (23/7/2021) malam. 
 
Menurut dia, selama penerapan PPKM Level 4, yang merupakan perpanjangan dari PPKM Darurat Jawa-Bali, telah terjadi penurunan mobilitas masyarakat di wilayah Jawa-Bali, begitu pula pada penurunan jumlah kasus positif Covid-19.

Meski demikian, pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah terkait dengan tingginya angka kematian pasien Covid-19 di sejumlah wilayah yang masih harus diwaspadai.

Pada Jumat (23/7/2021), jumlah pasien positif Covid-19 mencapai 3.082.410 orang, dimana terjadi penambahan sebanyak 49.071 kasus baru.  

Dari total pasien positif Covid-19 tersebut, pasien yang sembuh mencapai 2.431.911 orang, sedangkan yang meninggal dunia mencapai 80.598 pasien, dimana ada penambahan 1.566 orang yang meninggal.

Terkait dengan tingginya angka kematian pasien Covid-19, Menko Luhut mengatakan, langkah mitigasi terutama penerapan protokol kesehatan (prokes) perlu tetap dilakukan dengan disiplin. 

Dia mengungkapkan, langkah mitigasi yang dilaksanakan salah satu pabrik rokok di Kudus, Jawa Tengah, dapat ditiru oleh wilayah lain. 

“Mungkin apa yang dilakukan di pabrik rokok itu bisa jadi model, dimana industri dijalankan dua shift, dan protokol kesehatan tetap dilakukan secara ketat," ujar Menko Luhut. 

Selain itu, Menko Luhut juga menyoroti penanganan pasien yang melakukan isolasi mandiri. “Saya kira penanganan pasien yang isolasi mandiri itu perlu diperhatikan, karena pada umumnya yang dibawa ke rumah sakit itu sudah pada level yang parah,” tutur Menko Luhut.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut