Rupiah Menguat Signifikan ke Bawah Rp16.000 per Dolar AS
JAKARTA, iNews.id - Rupiah terus menunjukkan tajinya. Pada penutupan perdagangan Kamis (9/4/2020), kurs rupiah menguat signifikan ke bawah level psikologis Rp16.000 per dolar AS.
Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot berada di Rp15.880 per dolar AS, menguat 370 poin atau 2,28 persen dibandingkan posisi sebelumnya di Rp16.250 per dolar AS.
Kurs rupiah dibuka menguat pagi ini di Rp16.202 per dolar AS dan terus menghajar dolar AS. Meski begitu, mata uang Garuda masih terdepresiasi 14,52 persen atas greenback.
Data Reuters menunjukkan kurs rupiah juga menguat tajam 272 poin atau 1,69 persen ke Rp15/797. Rupiah bergerak dalam kisaran 15.797-16.200 sepanjang perdagangan.
Berdasarkan data kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) hari ini, kurs rupiah berada di level Rp16.241. Angka tersebut naik tipis dibandingkan posisi sebelumnya di Rp16.245.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menilai, penguatan kurs rupiah dalam beberapa hari terakhir ini disebabkan pasar percaya terhadap kebijakan pemerintah menangani Covid-19.
Editor: Rahmat Fiansyah