Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Investor Arab Minati Proyek Air di Indonesia, bakal Cek Pembangunan Bendungan
Advertisement . Scroll to see content

Siap Majukan Kabupaten Blora, Ditjen SDA Bangun Bendungan Randugunting

Jumat, 27 November 2020 - 16:25:00 WIB
Siap Majukan Kabupaten Blora, Ditjen SDA Bangun Bendungan Randugunting
Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) membangun tampungan air Bendungan Randugunting. (Foto: Kementerian PUPR)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Seperti beberapa daerah di Indonesia yang mengalami banjir ketika musim penghujan tiba dan kekeringan jika musim kemarau datang, demikian juga dengan Kabupaten Blora dan sekitarnya. Dua bencana ini sudah kerap melanda Kabupaten Blora sejak lama.

Demi meminimalisir masalah tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) pun membangun satu tampungan air yang diberi nama Bendungan Randugunting. Rencana pembangunan Bendungan Randugunting ini telah dicanangkan sejak tahun 1985.

Saat itu, hasil kajian merekomendasikan bahwa Bendungan Randugunting perlu dibangun di daerah tersebut karena dapat bermanfaat untuk irigasi dan mengendalikan banjir yang melalui Sungai Banyuasin. Tak hanya itu, keberadaannya juga bermanfaat untuk mendukung kekurangan pasokan air baku di Kabupaten Blora dan Kabupaten Pati, terutama pada musim kemarau yang terjadi hampir setiap tahun.

Setelah melalui tahapan readiness criteria dan sertifikasi desain bendungan, maka pada tahun 2018 dicanangkanlah awal pembangunan Bendungan Randugunting yang rencananya akan selesai dikerjakan pada tahun 2022 mendatang. Tahapan demi tahapan pun dikerjakan oleh BBWS Pemali Juana dan telah dilakukan pengalihan aliran Sungai Banyuasin pada proyek pembangunan Bendungan Randugunting sebagai tanda dimulainya pekerjaan penggalian pondasi tapak Bendungan Randugunting di alur Sungai Banyuasin.

Prosesnya dilakukan secara terpadu dan bersama-sama oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Blora, dan Perhutani dengan berbagai kendala dan masalah yang harus dapat diselesaikan.

Apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas segala dukungan dan peran serta aktif dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Blora, Perhutani serta masyarakat yang telah merelakan tanahnya untuk pembangunan Bendungan Randugunting.

Bendungan Randugunting yang terletak di Desa Kalinanas, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah ini akan menambah pasokan air baku sebesar 150 liter/detik (Kabupaten Blora 100 liter/detik dan Kabupaten Pati 50 liter/detik). Bahkan, juga dapat meningkatkan Daerah Irigasi Kedungsapen Kabupaten Rembang seluas 630 hektar dengan pola tanam Padi-Palawija-Padi, mereduksi debit banjir sebesar 81,42 m3/detik, dan berpotensi untuk pengembangan wisata air dan agrowisata di Kabupaten Blora.

Adapun pembangunan Bendungan Randugunting yang menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) ini sangat diharapkan penyelesaiannya oleh masyarakat. Terlebih, Kabupaten Blora sangat sering megalami banjir akibat luapan Sungai Banyuasin saat musim penguhan. Namun, saat musim kemarau malah terjadi kekeringan.

Dengan hadirnya bendungan ini, diharapkan produksi tani di daerah tersebut juga bisa ikut meningkat sehingga kesejahteraan para petani bisa semakin membaik. Selain itu, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Blora juga dapat memanfaatkan keberadaan Bendungan Randugunting untuk pengembangan pariwisata yang diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakatnya.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut