Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kemenkeu Lelang 8 Seri Surat Utang Negara Hari Ini, Target Raup Rp27 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Sri Mulyani: Pembiayaan Negara dari Utang Rp1.142, 8 Triliun

Jumat, 14 Agustus 2020 - 21:19:00 WIB
Sri Mulyani: Pembiayaan Negara dari Utang Rp1.142, 8 Triliun
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan, akan melelang surat berharga negara (SBN) Rp1.142,8 triliun. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan berbagai instrumen untuk pembiayaan negara. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, akan melelang surat berharga negara (SBN) Rp1.142,8 triliun.

"Ini akan jadi fokus kita untuk pembiayaan utang kompetitif," ujar Sri Mulyani di Gedung Kemenko, Jakarta, Jumat (14/8/2020).

Mengutip, buku nota keuangan RAPBN 2021, pembiayaan utang di tahun depan lebih rendah 6,4 persen dibandingkan dengan APBN 2020 atau Perpres 72 Tahun 2020 sebesar Rp Rp1.220,46 triliun.

Sebagian besar pembiayaan utang dalam APBN 2021 akan dipenuhi dari penerbitan SBN. Sementara, instrumen pinjaman akan lebih banyak dimanfaatkan terutama untuk mendorong kegiatan atau proyek prioritas pemerintah.

Pembiayaan utang pemerintah sampai akhir 1990-an sebagian besar berupa pinjaman luar negeri yang bersumber dari lembaga bilateral dan multilateral, serta bersifat tidak dapat diperdagangkan (non-tradable). Saat ini, komposisi utang pemerintah didominasi instrumen pasar keuangan, yaitu SBN, dengan persentase terhadap total utang mencapai 84 persen pada 2019.

Selain itu, pemerintah juga menjaga keseimbangan makro dengan menahan komposisi portofolio utang secara optimal. Di mana pengelolaan utang dilakukan dengan menjaga komposisi, antara lain komposisi utang domestik dan utang valas, serta komposisi instrumen SBN dan pinjaman.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut