Sri Mulyani Sebut PSBB Bikin Orang-Orang Jadi Tak Sabaran

JAKARTA, iNews.id - Penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di tengah pandemi Covid-19 dinilai membuat orang-orang menjadi tidak sabaran. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menuturkan, baru satu bulan PSBB diterapkan, orang-orang sudah ingin keluar rumah. 

"Bahkan, saat saya googling soal Flu Spanyol, butuh waktu dua tahun pembatasan aktivitas setidaknya untuk benar-benar menekan angka penyebarannya," ujar Sri Mulyani dalam Webinar di Jakarta, Rabu (19/8/2020).

Baca Juga

Terapkan Teknologi pada Sumur Mature, PHE Diminta Lakukan Ini

Dia melanjutkan, sikap orang-orang yang menjadi tidak sabaran ini ternyata tidak terjadi di Indonesia saja, tapi hampir di seluruh dunia. 

"Mendidik orang-orang untuk senantiasa menggunakan masker dan menerapkan social distancing itu terkesan simple, tapi ternyata sulit," imbuh Sri. 

Baca Juga

Sri Mulyani: Pulihkan Ekonomi Indonesia Sangat Berat

Ketidaksabaran orang-orang ini yang juga dipertimbangkan pemerintah dalam mengambil kebijakan selanjutnya.

"Kami mempertimbangkan juga dari segi hati, mental, kecemasan, dan juga ketidaksabaran orang-orang, sambil memikirkan skala yang besar juga baik di segi ekonomi, politik, maupun jaring pengaman sosial," tutur dia. 

Editor: Ranto Rajagukguk