Sudah 2,4 Juta Orang Lolos Kartu Prakerja, Pemerintah Cari 300.000 Lagi
JAKARTA, iNews.id - Program Kartu Prakerja tahun ini sudah dibuka empat gelombang, yakni gelombang 12 hingga 15. Sejauh ini, ada sebanyak 2,4 juta orang yang lolos Kartu Prakerja.
Head of Communication Project Management Office (PMO) Kartu Prakerja Louisa Tahutu menyebut 2,4 juta orang tersebut berasal dari kuota 600.000 untuk setiap gelombang.
"Jadi, dari gelombang 12-15 sudah direkrut 2,4 juta orang," katanya, Rabu (24/3/2021).
Pemerintah masih mencari 300.000 orang lagi. Pasalnya, kata Louisa, PMO membidik 2,7 juta orang untuk ikut program Kartu Prakerja hingga pertengahan tahun. Dengan kata lain, masih ada kemungkinan rekrutmen gelombang selanjutnya. "Target semester 1 sebesar 2,7 juta orang," ujarnya.
Sepanjang tahun lalu, pemerintah menerima 7,4 juta orang untuk bergabung dalam Kartu Prakerja. Jumlah pendaftarnya membeludak karena mencapai 55 juta orang.
Dalam program tersebut, peserta akan menerima bantuan senilai Rp3,55 juta. Rinciannya manfaat bantuan pelatihan Rp1 juta dalam bentuk nontunai, lalu dana insentif pasca pelatihan Rp2,4 juta yang diberikan Rp600.000 per bulan selama empat bulan. Lalu, insentif pengisian survei evaluasi Rp150.000 yang dibayar Rp50.000 setiap survei untuk tiga kali survei.
Editor: Rahmat Fiansyah