Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BI Proyeksi Dampak Bencana Sumatra Pangkas PDB Nasional 0,017%  
Advertisement . Scroll to see content

Tok! BI Tahan Suku Bunga Acuan dI 6 Persen

Rabu, 21 Februari 2024 - 14:38:00 WIB
Tok! BI Tahan Suku Bunga Acuan dI 6 Persen
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menahan suku bunga acuan di level 6 persen. (Foto: YouTube Bank Indonesia)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk kembali menahan suku bunga acuan di level 6 persen yang diputuskan dalam Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada 20-21 Februari 2024. Demikian pula suku bunga Deposit Facility juga tetap berada di level 5,25 persen dan suku bunga Lending Facility di level 6,75 persen.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan bahwa suku bunga ditahan berdasarkan asesmen menyeluruh, proyeksi, ekonomi global, ekonomi domestik, kondisi moneter sistem keuangan & pembayaran kedepan tersebut.

"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memutuskan mempertahankan suku bunga acuan pada level 6 persen," ujar Perry dalam konferensi pers RDG BI di Jakarta, Rabu (21/2/2024).

Keputusan mempertahankan BI rate pada level 6 persen tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro stability, yaitu untuk penguatan stabilitas nilai tukar Rupiah. Ditambah serta sebagai langkah preemptive dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap terkendali.

"Sehingga, inflasi tetap terkendali dalam kisaran 2,5±1 persen di 2024," ujar Perry.

Kemudian untuk kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran tetap pro growth untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. 

Kebijakan makroprudensial longgar terus ditempuh untuk mendorong kredit pembiayaan perbankan kepada dunia usaha dan rumah tangga.

"Akselerasi digitalisasi sistem pembayaran juga terus didorong untuk meningkatkan volume transaksi dan memperluas inklusi ekonomi keuangan digital," ka

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut