Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BI Pastikan Rencana Redenominasi Rupiah Sudah Matang, Masuk Prolegnas 2025-2029
Advertisement . Scroll to see content

Tok! BI Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen

Kamis, 23 November 2023 - 14:33:00 WIB
Tok! BI Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen
BI Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen. (Foto: ilustrasi/Okezone) 
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada tanggal 22 dan 23 November 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) di level 6 persen.

Demikian pula suku bunga Deposit Facility tetap berada di level 5,25 persen, dan suku bunga Lending Facility di level 6,75 persen.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan bahwa keputusan mempertahankan suku bunga BI7DRR sebesar 6 persen ini tetap konsisten dengan kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah dari dampak tingginya ketidakpastian global.

Keputusan ini juga sebagai langkah preemptive dan forward looking untuk memitigasi dampaknya terhadap inflasi barang impor atau imported inflation.

"Sehingga, inflasi tetap terkendali dalam sasaran 3±1 persen pada tahun 2023 dan 2,5±1 persen di 2024," tutur Perry dalam konferensi pers RDG BI secara virtual di Jakarta, Kamis (23/11/2023).

BI terus memperkuat inovasi untuk meningkatkan efektivitas kebijakan moneter dalam memastikan terkendalinya inflasi dan tetap stabilnya nilai tukar Rupiah. 

Dalam kaitan ini, BI mengoptimalkan instrumen moneter SRBI dan SVBI yang pro-market dalam rangka memperkuat upaya pendalaman pasar uang dan pasar valas, mendukung upaya menarik portfolio inflows dengan mengoptimalkan aset SBN dan surat berharga valas yang dimiliki BI sebagai underlying.

"Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, kebijakan makroprudensial longgar terus ditempuh melalui penguatan implementasi kebijakan  insentif likuiditas makroprudensial (KLM) dengan menurunkan rasio penyangga likuiditas makroprudensial (PLM) untuk mendorong kredit pembiayaan bagi dunia usaha," katanya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut