Tol Padang-Pekanbaru Dibangun, Destinasi Wisata di Sumbar Akan Dibenahi

PADANG, iNews.id - Tol Padang-Pekanbaru seksi I Padang-Sicincin tengah dibangun. Kehadiran tol sepanjang 36,6 kilometer tersebut diharapkan bisa mendongkrak pariwisata di Sumatra Barat (Sumbar).

Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dinpar Sumbar, Hendri Agung Indrianto mengatakan, kehadiran Tol Trans Sumatra vital bagi sektor pariwisata di Sumbar.

Baca Juga

Kementerian ESDM Bakal Berantas Tambang Ilegal di Bangka Belitung dan IKN

"Tol Pekanbaru-Dumai sudah lebih dulu rampung. Kalau tol Padang-Pekanbaru selesai pasar pariwisata Sumbar makin luas hingga pesisir timur Riau," katanya di Padang, Minggu (28/2/2021).

Dia menyebut, Tol Pekanbaru-Dumai memangkas waktu tempuh antara kedua kota tersebut dari 4-5 jam menjadi 1,5 jam. Adapun Tol Padang-Pekanbaru akan memperpendek waktu dari 6-8 jam menjadi 4 jam.

Saat ini, Tol Padang-Pekanbaru yang merupakan jaringan Tol Trans Sumatra berjalan lambat karena proses pembebasan lahan. Proses ini ditargetkan bisa selesai sebelum Lebaran 2021.

Hendri menyebut, potensi pasar pariwisata di Sumbar cukup besar. Dengan kehadiran tol, diharapkan makin banyak wisatawan dari Riau dan pesisir Timur yang akan berkunjung ke Sumbar.

"Seluruh kabupaten dan kota di Sumbar memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Potensi itu akan menjadi daya tarik bagi wisatawan dari Riau untuk datang," katanya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang, Arfian menambahkan, sejumlah destinasi wisata di Padang dibenahi mulai dari pantai hingga perbukitan.

"Kita sudah melakukan pembenahan di Pantai Air Manis, Pantai Padang, Pasir Jambak, dan lainnya," katanya.

Selain itu, destinasi wisata lain juga akan dibenahi. Bahkan, terdapat beberapa daerah potensial yang menjadi destinasi wisata baru. 
"Kita mendorong masyarakat untuk mengembangkan destinasi wisata di daerahnya, seperti Bukit Karan, Bukit Matoa, dan lainnya," ujarnya.

Untuk pemasaran, Pemkot telah mengupayakan Padang menjadi tuan rumah pembukaan Tour De Singkarak (TdS) 2021 yang merupakan acara balap sepeda rutin. "TdS pada tahun ini masih menjadi primadona," katanya.

Editor: Rahmat Fiansyah