18 Oknum Polisi Diduga Peras Penonton Konser DWP Disidang Etik Pekan Depan

JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 18 oknum polisi yang diduga memeras warga Malaysia saat menonton konser Djakarta Warehouse Project (DWP) bakal disidang etik. Sidang etik akan digelar mulai pekan depan.

“Kami sepakat, di Div Propam akan menyidangkan kasus ini yang kita rencanakan minggu depan sudah dilaksanakan,” kata Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim, dikutip Kamis (26/12/2024).

Baca Juga

Kadiv Propam: 45 WN Malaysia Diduga Diperas di Konser DWP, Kerugian Rp2,5 Miliar

Belasan anggota polisi itu berasal dari Polsek, Polres hingga Polda Metro Jaya.

Baca Juga

18 Oknum Polisi Diduga Peras WNA Malaysia di Konser DWP Dipatsus

“Masih tetap jumlahnya, sama dengan yang sudah kita amankan," ujar Abdul.

Dia menegaskan, kasus dugaan pemerasan ini sengaja diambil alih oleh Divisi Propam Mabes Polri untuk mempercepat proses pemeriksaan.

Kasus ini bermula dari viralnya postingan dengan narasi dugaan pemerasan yang dilakukan oknum polisi terhadap WNA Malaysia saat menonton konser DWP di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Banyak warga Malaysia yang protes terkait aksi polisi yang berjaga di DWP. Mereka mengaku dipaksa menjalani tes urine saat sedang berjoget.

Dalam postingan tersebut, mereka mengklaim diminta menunjukkan paspor. Tak hanya itu, mereka dimintai sejumlah uang oleh oknum polisi yang berjaga.

Editor: Reza Fajri