Detik-Detik Banjir Bandang Terjang Brebes, 3 Warga Tewas Terseret Derasnya Arus
BREBES, iNews.id – Banjir bandang yang melanda wilayah selatan Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menelan tiga korban jiwa. Derasnya aliran air disertai jebolnya tanggul membuat sejumlah desa di Kecamatan Sirampog dan Bumiayu terendam lumpur tebal serta menyisakan kerusakan parah pada rumah dan fasilitas umum.
Plt Kepala Pelaksana Harian BPBD Brebes, Wibowo Budi Santoso, memastikan tiga warga meninggal dunia akibat bencana banjir bandang tersebut.
“Korban bertambah jadi tiga. Semua sudah ditemukan meninggal dunia,” kata Wibowo, Minggu (9/11/2025) sore.
Menurutnya, derasnya hujan disertai luapan air sungai menyebabkan tanggul di beberapa titik jebol, memperparah genangan air di kawasan perbukitan. Aliran air deras menghantam pemukiman warga di Desa Dawuhan, Igirklanceng dan Kalierang.
BPBD Brebes bersama aparat TNI dan Polri langsung diterjunkan ke lokasi untuk membantu evakuasi warga serta mengevakuasi jenazah korban. Petugas juga memasang pengaman sementara di titik tanggul yang jebol untuk mencegah banjir susulan.
“Tim gabungan fokus melakukan pembersihan dan memperkuat tanggul yang rusak agar tidak meluas,” kataya.
Seusai air surut, warga dibantu personel gabungan membersihkan lumpur yang menutupi rumah dan jalan. Lumpur tebal mencapai lebih dari 30 sentimeter di beberapa titik.
Selain pembersihan, tim BPBD juga menyalurkan bantuan logistik bagi warga terdampak. Pemerintah daerah mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat intensitas hujan di wilayah selatan Brebes masih tinggi.
Beberapa jalur penghubung antar-desa sempat tertutup lumpur dan material batu, namun kini sebagian besar sudah bisa dilalui kendaraan ringan. BPBD masih memantau kondisi tanggul dan debit air sungai di Kecamatan Sirampog dan Bumiayu.
Editor: Donald Karouw