Djaka Budi Utama Dilantik Jadi Dirjen Bea Cukai, Pastikan Sudah Mundur dari TNI

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Keuangan merombak jajaran pejabat Eselon 1. Menariknya, pensiunan TNI diangkat menjadi Direktur Jenderal (Dirjen) Bea dan Cukai.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati resmi merombak jajaran Eselon 1  mulai dari berbagai posisi. Upacara pelantikan berlangsung di Gedung Juanda 2, Kompleks Kemenkeu, Jakarta, Jumat (23/5/2025) pagi.

Baca Juga

Dirjen Bea Cukai Letjen Djaka soal Statusnya di TNI: Masih Proses Mundur

Total ada 22 pejabat eselon 1 yang dilantik Sri Mulyani di antaranya Direktorat Jenderal Bea Cukai yang kini dijabat Letnan Jenderal TNI (Purn) Djaka Budi Utama.

Terkait pelantikan tersebut, pihak Puspen TNI menegaskan status Letjen TNI Djaka Budi Utama telah mengajukan pengunduran diri dari Dinas Aktif TNI dan mengikuti proses pensiun dini sesuai ketentuan yang berlaku.

Baca Juga

Airlangga Ungkap Dirjen Bea Cukai Djaka Sudah Mundur dari TNI sebelum Dilantik

Djaka Budi menyebut pengunduran dirinya dari TNI masih berproses. Dia mengaku sudah menyerahkan surat pengunduran diri ke Markas Besar (Mabes) TNI sejak 2 Mei 2025 lalu. 

"Sudah purnawirawan, istilahnya belum aktif. Baru proses pengunduran diri, pengunduran diri terhitung mulai tanggal 2 (Mei). Nah nanti disetujui oleh presiden, saya belum tahu," ujar Djaka di Kemenkeu, Jumat (23/5/2025).

Baca Juga

Sri Mulyani Lantik 12 Pejabat: Bimo Wijayanto Dirjen Pajak, Letjen Djaka Budi Bea Cukai

Djaka merupakan lulusan Akademi Militer 1990 dan berdinas di Kopassus. Posisi strategis terakhirnya adalah Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN). 

Sementara itu, Dirjen Pajak kini dijabat Bimo Wijayanto yang merupakan alumni SMA Taruna Nusantara, Magelang. Jabatan terakhir sebelum menjadi Dirjen Pajak sebagai Asisten Deputi Investasi Strategis Kemenko Kemaritiman dan Investasi. 

Para pejabat yang baru dilantik ini mendapat tugas dari Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan penerimaan negara, efisiensi anggaran, dan tata kelola keuangan yang sehat di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.

Editor: Aditya Pratama