Dugaan Isu Ijazah Jokowi Picu Teori Konspirasi, Pakar: Fokus pada Fakta dan Profesionalisme Aparat
JAKARTA, iNews.id – Isu dugaan ijazah mantan Presiden Joko Widodo kembali memicu perbincangan publik dan munculnya teori konspirasi tentang upaya penggulingan rezim. Hal ini diungkapkan dalam sebuah diskusi yang menyoroti krisis legitimasi dan persepsi publik di era demokrasi modern.
Menurut pakar politik dari Unas Selamat Ginting yang diwawancarai, isu ijazah Jokowi dapat dilihat sebagai gejala krisis legitimasi.
“Kebenaran kini kerap dikalahkan oleh persepsi, terutama di era post-truth. Itulah yang memunculkan teori konspirasi,” ujar Selamat.
Ia menekankan pentingnya melihat data secara ilmiah, bukan sekadar berspekulasi.
Meski tidak ada kewajiban bagi pejabat untuk mempublikasikan ijazahnya, kejanggalan hilangnya data Jokowi di KPU dibandingkan pejabat lain menimbulkan kecurigaan sebagian masyarakat. Namun, pakar tersebut menegaskan bahwa penelitian yang dilakukan oleh sejumlah ilmuwan tidak memiliki tujuan politik.
“Kami benar-benar bersifat ilmiah. Kalau pun ada sesuatu, yang dibutuhkan hanyalah kejujuran dan kenegarawanan,” jelasnya.
Editor: Komaruddin Bagja