Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Dugaan Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali Tewaskan 5 Orang
Advertisement . Scroll to see content

Kecelakaan Beruntun di Tanah Datar Disebabkan Truk Alat Berat Hilang Kendali

Rabu, 09 Oktober 2024 - 17:18:00 WIB
Kecelakaan Beruntun di Tanah Datar Disebabkan Truk Alat Berat Hilang Kendali
Kecelakaan beruntun terjadi di jalur lintas Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di daerah Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Selasa (8/10/2024) (Foto: Agung Sulistyo).
Advertisement . Scroll to see content

PADANG PANJANG, iNews.idKecelakaan beruntun melibatkan sejumlah kendaraan di jalur lintas Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di daerah Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Selasa (8/10/2024). Kecelakaan tersebut disebabkan rem truk pengangkut alat berat blong hingga hilang kendali.

Dalam kejadian ini 10 orang terluka dan dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Ibnu Sina Yarsi Padang Panjang dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Panjang untuk mendapatkan perawatan medis.

"Jalur lintas Padang Panjang-Bukittinggi memang kerap terjadi kecelakaan, terutama yang melibatkan kendaraan berat. Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas," ujar Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana.

Menurutnya,  Ricky Pratama, sopir truk asal Tebing Tinggi, Sumatera Utara, berusaha untuk mengendalikan kendaraannya. Upaya itu, kata dia gagal karena laju truk yang cukup kencang di jalan menurun. 

Dia mengatakan, kecelakaan itu mengakibatkan kemacetan panjang di jalur lintas Padang Panjang-Bukittinggi karena posisi kendaraan yang terlibat kecelakaan menghalangi jalan.

Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut