Masjid Quba: Cinta Pertama Rasulullah di Tanah Hijrah

MADINAH, iNews.id – Di ujung selatan Kota Madinah, berdiri sebuah bangunan bersejarah yang tak tergantikan nilainya dalam perjalanan Islam. Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah SAW setelah hijrah dari Makkah ke Madinah. 

Meski tidak sebesar dan semegah masjid-masjid lainnya, Masjid Quba memiliki keutamaan luar biasa yang diabadikan dalam Al-Qur'an dan hadis Nabi.

Masjid ini menjadi saksi awal berseminya cinta Rasulullah kepada tanah hijrah. Saat dalam perjalanan hijrah, Rasulullah singgah di Desa Quba selama empat hari. 

Di tempat inilah, dengan tangan beliau sendiri dan dibantu para sahabat, dibangun masjid pertama dalam sejarah peradaban Islam.

Lebih dari Sekadar Tempat Ibadah

Pada masa Rasulullah, Masjid Quba tidak hanya digunakan untuk sholat berjamaah. Tempat ini juga menjadi pusat persatuan umat Muslim, simbol transformasi spiritual, dan tonggak awal berdirinya masyarakat Islam yang berlandaskan takwa.

Keutamaan Masjid Quba bahkan disebutkan dalam Surah At-Taubah ayat 108:

“Sesungguhnya masjid yang didirikan atas dasar takwa sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya.”

Tak hanya itu, dalam sebuah hadis riwayat Ibnu Majah, Rasulullah bersabda:

“Barang siapa berwudu di rumahnya, lalu pergi ke Masjid Quba dan melaksanakan sholat dua rakaat di dalamnya, maka ia akan mendapatkan pahala seperti umrah.”

Kini, Masjid Quba telah direnovasi dan diperluas menjadi bangunan yang lebih megah dan modern. Namun, ruh kesederhanaan dan semangat cinta Rasul tetap terasa di setiap sudut masjid ini. Masjid Quba bukan hanya tempat ibadah, melainkan simbol hijrah, perjuangan, dan perjalanan menuju cahaya dan keberkahan.

Editor: Abdul Haris