Perahu Catalina Hadapi Badai dalam Misi Kemanusiaan Gaza Flotilla

TUNISIA, iNews.id – Perahu layar Catalina, bagian dari armada Global Sumud Flotilla yang bertujuan mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza, menghadapi badai dan kendala teknis sejak memulai pelayaran dari Barcelona, Spanyol. Meskipun menghadapi tantangan tersebut, misi tetap dilanjutkan untuk menerobos blokade Israel melalui jalur laut.
Beberapa kapal dalam flotilla yang terdiri dari sekitar 20 perahu dari 44 negara terpaksa kembali ke pelabuhan karena cuaca buruk, termasuk angin kencang hingga 56 km/jam yang membahayakan kapal kecil. Setelah cuaca mereda, armada kembali berlayar dari Barcelona menuju Tunisia dan Italia sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan ke Gaza pada pertengahan September.
Perahu Catalina, yang membawa aktivis lintas profesi jurnalis, dokter, hingga pelaut mengalami kerusakan mesin di lepas pantai Mallorca. Setelah ditarik dua kali untuk perbaikan, kapal ini dijadwalkan kembali berlayar untuk bergabung dengan armada lainnya.
Seorang aktivis yang tidak ingin disebutkan namanya menyatakan, dirinya optimistis dapat merangsek masuk ke dalam blokade tersebut.
"Saya yakin beberapa dari kami akan berhasil, mungkin bukan kami semua, tapi sebagian akan berhasil menembus blokade itu,” ujar sang aktivis.
Global Sumud Flotilla merupakan koalisi kemanusiaan yang terdiri dari berbagai gerakan, seperti Freedom Flotilla Coalition, Global Movement to Gaza, Maghreb Sumud Flotilla, dan Sumud Nusantara. Armada ini bertujuan menembus blokade laut Israel dan dijadwalkan tiba di Gaza pertengahan September setelah melewati Italia dan Tunisia.
Editor: Komaruddin Bagja