Tawuran Kelompok Pecah di Alor, 6 Orang Terluka Terkena Panah
ALOR, iNews.id - Bentrokan antarkelompok warga pecah di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kejadian ini menyebabkan kemacetan parah dan enam orang terluka akibat terkena panah.
Tawuran ini dipicu oleh insiden pengeroyokan terhadap salah satu anggota kelompok, yang kemudian memicu aksi saling serang menggunakan batu dan senjata tajam.
Aparat gabungan yang diterjunkan ke lokasi berhasil menangkap 19 orang yang diduga sebagai provokator dari kedua kubu. Polisi juga mengevakuasi korban luka ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kapolres Alor, AKBP Nur Azhari menekankan komitmennya untuk menindak tegas pelaku kekerasan dan memastikan proses hukum berjalan sesuai aturan.
“Kami pelaksana penegak hukum tidak boleh menabrak hukum, tidak boleh melanggar hukum. Ada aturannya. Ya, percayalah saya tetap tegak lurus. Saya akan proses. Saya janji. Ya, jangan khawatir ya. Saya tidak ada kepentingan ya. Saya di sini orang datang ke sini saya tidak punya kepentingan. Saya arahkan anggota saya periksa dengan baik-baik. Jangan ada rekayasa,” ujar AKBP Nur Azhari.
Situasi di lokasi tawuran masih dijaga ketat oleh aparat keamanan untuk mencegah bentrokan susulan. Polisi juga terus melakukan penyelidikan terhadap pemicu utama konflik dan mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi.
Editor: Kurnia Illahi