Untuk Kelancaran Evakuasi Korban Ponpes di Sidoarjo Ambruk, 100 Meter Batas Steril dari TKP
SIDOARJO, iNews.id - Suasana duka menyelimuti Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo setelah musala di lingkungan pesantren tersebut ambruk. Hingga Selasa (30/9/2025) sore, tercatat tiga santri tewas akibat insiden tersebut.
Sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka dan tengah dirawat di sejumlah rumah sakit. Petugas gabungan masih terus melakukan upaya evakuasi di lokasi kejadian.
Alat berat telah disiagakan sejak malam sebelumnya, namun belum dapat digunakan karena kondisi bangunan yang masih labil dan berisiko runtuh kembali.
Area sekitar ponpes pun telah disterilkan dalam radius 100 meter untuk menjamin keselamatan proses evakuasi.
Kasat Samapta Polresta Sidoarjo, Kompol Yudi menjelaskan, sterilisasi dilakukan agar tim evakuasi dapat bekerja dengan aman dan lancar.
“Kami melarang warga, termasuk keluarga korban, untuk mendekat ke lokasi demi kelancaran dan keamanan proses evakuasi,” ujarnya.
Bagi keluarga korban yang belum mendapatkan kabar mengenai anggota keluarganya, Kompol Yudi menyarankan agar langsung menghubungi Posko Anemort yang berada di sebelah timur lokasi kejadian.
“Di posko tersebut, keluarga bisa melaporkan jika ada anggota yang belum diketahui keberadaannya. Informasi akan dicocokkan dengan data korban yang ditemukan,” ucapnya.
Evakuasi masih terus berlangsung dan petugas berharap kondisi bangunan segera stabil agar proses pencarian korban dapat dilakukan dengan bantuan alat berat.
Editor: Kurnia Illahi