Vokalis Band Sukatani Dipecat dari Guru, Kepala Sekolah Sebut Langgar Kode Etik
BANJARNEGARA, iNews.id - Novi Citra Indriyati vokalis Band Sukatani diberhentikan dari sekolah sebagai guru usai lagu Bayar Bayar Bayar viral di media sosial. Namun kepala sekolah menyebut pemberhentian bukan karena kejadian viral, namun yang bersangkutan melanggar kode etik.
Novi diketahui bekerja sebagai guru di SDIT Mutiara Hati di Purwareja Klampok, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Dia mengajar di kelas IV sebelum diberhentikan.
Kepala Sekolah SDIT Mutiara Hati Eti Endarawti mengatakan, pemecatan ini terkait dengan lagu maupun yang viral di medsos.
"Ditemukan pelanggan di kode etik sehingga yayasan mengeluarkan surat pemberhentian. Yang dilanggar tentang pelanggaran syariat Islam dengan sanksi PHK," ujar Eti, Senin (24/2/2025).
Dia menuturkan, kejadian ini berawal dari sekolah pada 5 Februari 2025 mendapatkan laporan dari yayasan bahwa yang bersangkutan adalah vokalis band bergenre punk. Setelah ditelusuri yayasan dan sekolah memanggil yang bersangkutan untuk dimintai keterangannya.
“Dari kejadian ini yayasan dan sekolah melakukan tindakan dengan memberi sanksi berupa diberhentikan dari guru tempat Novi mengajar,” katanya.
Di mata rekan-rekan sejawat, Novi merupakan guru yang profesional dalam menjalankan tugasnya. Bahkan dalam pergaulan dikenal juga baik.
Staf Tata Usaha SDIT Mutiara Hati Ali Prayoga menilai sosok Novi merupakan guru yang baik dan disenangi anak-anak.
“Orangnya baik dan dikenal baik oleh guru-guru maupun orang tua siswa di sini,” ucapnya.
Sebelumnya, Bupati Purbalingga Fahmi Muhammad Hanif merespons pemecatan vokalis grup band Sukatani, Novi Citra Indriyanti dari guru salah satu sekolah dasar Islam terpadu (SDIT).
Di sela-sela kegiatan retreat kepala daerah di Magelang, Fahmi menegaskan, Pemkab Purbalingga terbuka dan siap menerima Novi jika ingin mengabdikan diri mengajar di Purbalingga.
“Assalamualaikaum waramatullahi wabaraktuh. Saya Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga. Saat ini, saya sedang retreat kepala daerah di Magelang. Berkaitan isu yang sedang viral di berbagai platform media sosial dan isu yang beredar keluarnya Novi dari sekolah dasar, saya Fahmi Bupati Purbalingga dengan tangan terbuka siap menerima mbak Novi jika berkenan untuk mengabdi di sekolah Kabupaten Purbalingga. Insyallah, saya siap menerima dan mensupport. Demikian, wassalamualaikum,” kata Fahmi dalam pernyataannya dikutip dari akun X @Bang Gatse, Minggu (23/2/2025).
Editor: Donald Karouw