Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Abi Amir Faisol: Allah Menciptakan Langit dan Bumi sebagai Bukti Kesempurnaan Kekuasaan-Nya
Advertisement . Scroll to see content

Adab Lebih Penting dibandingkan Ilmu, Ini Penjelasan Ustadz Nawawi Alaqsi

Sabtu, 28 Desember 2024 - 21:53:00 WIB
Adab Lebih Penting dibandingkan Ilmu, Ini Penjelasan Ustadz Nawawi Alaqsi
Program religi Cahaya Hati Indonesia dalam episode kali ini membahas mengenai Benarkah Adab Lebih Tinggi daripada Ilmu. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Program religi Cahaya Hati Indonesia dalam episode kali ini membahas mengenai "Benarkah Adab Lebih Tinggi daripada Ilmu? Ustadz Nawawi Alaqsi menjelaskan mengnai adab melalui turunnya Quran Surat Abasa.

Surat 'Abasa adalah surat urutan ke 80 dalam Al Quran. Berisikan 42 ayat termasuk golongan surat Makkiyah.

Dia menerangkan surat ini turun pada saat Nabi Muhammad SAW sedang berbicara dengan para tokoh pembesar Quraisy. Begitu sedang memberikan pencerahan tiba-tiba datang seseorang.

Orang tersebut Abdullah Bin Umi Maktum, seorang tunanetra. Dia memanggil nabi meminta penjelasan mengenai nilai-nilai Islam. Namun, nabi sedikit memalingkan muka memprioritaskan para tokoh karena keimanan mereka belum kuat, sementara Abdullah dinilai sudah memiliki keimanan lebih baik.

Atas sikapnya itu, Allah SWT memberikan teguran dengan turun Surat Abasa. Di mana menilai orang bukan dari kedudukan, harta, atau ilmu, tapi ketaqwaannya.

"Akhlak (adab) lebih utama dibandingkan ilmu. Ilmu juga ada jagaannya, Ilmunya bagus lihat agamanya, ada marifatnya," ujar Ustadz Nawawi dalam progra. Cahaya Hati Indonesia di iNews, Sabtu.(28/12/2024).

Sesungguhnya dengan beradab, maka ilmu akan lebih mudah diserap. Islam memuliakan orang-orang yang menghiasi dirinya dengan adab mulia ketimbang mereka yang berilmu. 

Ini menjadi misi kenabian Rasulullah SAW sebagaimana sabdanya: "Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlakul karimah." (HR Bukhari)

"Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa. Dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain (QS. Al-Hujurat: 12). 

Ayat ini menunjukkan pentingnya menjaga akhlak dan adab dalam hubungan sosial, yang merupakan landasan utama sebelum ilmu.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut