Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengacara Klaim Roy Suryo cs Dikriminalisasi: Ada Penyelundupan Pasal
Advertisement . Scroll to see content

Interupsi Malam Ini: Gaduh Gas Melon, Siapa Tertuduh? Live di iNews!

Kamis, 06 Februari 2025 - 15:23:00 WIB
Interupsi Malam Ini: Gaduh Gas Melon, Siapa Tertuduh? Live di iNews!
Saksikan Interupsi bertajuk Gaduh Gas Melon, Siapa Tertuduh? live di iNews malam ini pukul 20.00 WIB. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kelangkaan gas elpiji kembali menjadi sorotan utama di kalangan masyarakat. Warga yang biasanya dengan mudah mendapatkan gas di warung atau pengecer, kini harus rela antre panjang atau bahkan pulang dengan tangan kosong. 

Meski pemerintah dan Pertamina mengklaim pasokan telah kembali stabil, kenyataannya distribusi di lapangan masih belum kembali normal. 

Interupsi bertajuk Gaduh Gas Melon, Siapa Tertuduh? malam ini, host Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki akan membahas fenomena kelangkaan gas melon dan siapa sebenarnya yang harus bertanggung jawab atas kegaduhan ini bersama para narasumber kredibel.

Kelangkaan gas elpiji adalah hasil dari serangkaian faktor yang saling berkaitan. Namun, ada beberapa pihak yang perlu bertanggung jawab dalam memastikan pasokan dan distribusi berjalan dengan baik. 

Pemerintah sebagai regulator harus lebih tegas dalam mengawasi distribusi gas bersubsidi. Jika ada ketidakseimbangan pasokan, segera lakukan intervensi dengan menambah kuota di daerah terdampak. 

Sementara itu, Pertamina sebagai pemasok utama juga harus memastikan bahwa distribusi berjalan dengan lancar dan tepat sasaran. Penasaran bagaimana para pakar menanggapi persoalan ini?

Saksikan selengkapnya di Interupsi Gaduh Gas Melon, Siapa Tertuduh? bersama para narasumber, Prita Laura-Jubir PCO, Abdul Rahman Farisi-Sekretaris Bidang Kebijakan Ekonomi Partai Golkar, Sandi Suwardi Hasan-Asosiasi IUMKM dan Adi Prayitno-Pengamat Politik, live di iNews pukul 20.00 WIB.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut