LOMBOK, iNews.id - Ada 3 keistimewaan Sirkuit Mandalika dibanding Sepang Malaysia. Salah satunya bikin rekan setim Marc Marquez di Repsol Honda yakni Pol Espargaro jatuh cinta.
Ini 3 keistimewaan Sirkuit Mandalika ketimbang Sepang Malaysia. Berikut ulasan selengkapnya:
1. Aspal
Keistimewaan pertama adalah aspal. Sirkuit Mandalika digadang-gadang memiliki aspal yang jauh lebih baik dari Sirkuit Sepang.
Sebab, pada proses pembuatannya, trek Mandalika menggunakan teknologi aspal terbaru, yakni Stone Mastic Asphalt (SMA) yang membuat kualitasnya menjadi yang terbaik.
Hal ini pun sudah diuji oleh para pembalap World Superbike yang tampak senang membalap di sana pada tahun lalu.
2. Dikelilingi Pemandangan Indah
Kemudian Sirkuit Mandalika ketimbang Sirkuit Sepang adalah pemandang indah di sekeliling trek. Ya, lokasi Sirkuit Mandalika diketahui berada di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika (KEK Mandalika) di Desa Kuta, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Hal ini membuat Sirkuit Mandalika menyuguhkan pemandangan yang luar biasa. Sebab, sirkuit dibangun di pinggir pantai. Di sana, juga ada Pantai Kuta dan Tanjung Aan yang berada di dekat Sirkuit Mandalika. Keindahan Lombok diakui Espargaro.
“Jatuh cinta padamu Mandalika,” kata Espargaro di Instagram miliknya, Selasa (8/1/2022).
Sementara untuk Sirkuit Sepang sendiri, Malaysia membangunnya di daerah Sepang, Selangor. Sirkuit ini memiliki jarak kurang lebih 45 km dari Kuala Lumpur.
Sirkuit tersebut memiliki pemandangan yang indah, namun mungkin tak sehebat panorama perbukitan dan laut seperti yang ada di Sirkuit Mandalika. Jadi, inilah yang akan memanjaka para pembalap MotoGP.
3. Sirkuit Jalan Raya
Terakhir Sirkuit Mandalika berkonsep jalan raya. Meski berkonsep sirkuit jalan raya, Sirkuit Mandalika sangat mirip dengan trek permanen. Sirkuit Mandalika pun dijamin menjadi trek yang paling aman karena banyak faktor yang mendukungnya.
Hal inilah yang menjadi kelebihan dari Sirkuit Mandalika ketimbang Sirkuit Sepang. Sebab, Sirkuit Sepang diketahui adalah sirkuit permanen dan hanya buka saat balapan digelar.
Sementara Sirkuit Mandalika berbeda, trek didesain menjadi sirkuit jalan raya yang bisa difungsikan untuk jalur wisata jika balapan tidak digelar
Editor: Ibnu Hariyanto