LONDON, iNews.id - Italia jumpa Spanyol pada semifinal Euro 2020 di Wembley, Rabu (7/7/2021) dini hari WIB.Namun dari sekian banyak, ada lima penggawa yang diprediksi jadi pembeda di laga nanti. Siapa saja mereka?
1. Lorenzo Insigne (Italia)
Lorenzo Insigne menjadi kekuatan utama Italia di sayap kiri. Kerja sama Insigne dengan Leonardo Spinazzola kerap membuat pusing lawan-lawan Italia. Meski Spinazzola cedera, Insigne tetap harus tampil bagus saat Italia melawan Spanyol.
Insigne sudah membuat dua gol di Euro 2020 yang salah satunya tercipta dengan indah ke gawang Belgia. Gol pemain Napoli itu membantu Italia menang 2-1 atas Belgia di perempat final. Insigne diharapkan kembali tampil apik saat Italia melawan Spanyol.
2. Ferran Torres (Spanyol)
Ferran Torres tiga kali bermain sejak menit pertama untuk Spanyol di Euro 2020. Pemain Manchester City itu selalu tampil bagus saat diberi kepercayaan.
Contohnya, saat Spanyol mengalahkan Kroasia 5-3 di babak 16 besar. Torres mencetak gol dan membuat satu assist dalam pertandingan itu. Sayap kanan Spanyol itu bisa menebar ancaman di sisi kiri pertahanan Italia yang kehilangan Leonardo Spinazzola karena cedera.
3. Nicolo Barella (Italia)
Nicolo Barella adalah salah satu kunci permainan apik Italia di Euro 2020. Gelandang Inter Milan yang dijuluki Si Radio Kecil lantaran sifat ceriwisnya itu aktif membantu serangan dan pertahanan Italia.
Agresivitas Barella membantu Italia untuk menemukan celah di pertahanan lawan. Kemampuan pesepak bola asal Cagliari itu diperlukan Italia untuk meredam lini tengah Spanyol yang cukup kuat.
4. Pedri (Spanyol)
Pedri baru berumur 18 tahun, tetapi dia hampir selalu menjadi pilihan Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique, di lini tengah. Pedri pun membayar kepercayaan pelatihnya dengan penampilan di atas lapangan hijau.
Pedri telah berlari sejauh 61,5 kilometer di Piala Eropa 2020. Tidak ada pemain berlari sejauh Pedri di Piala Eropa 2020 hingga saat ini. Etos kerja pemain Barcelona itu penting bagi Spanyol saat berjumpa Italia.
5. Jorginho (Italia)
Gelandang Italia, Jorginho, kurang disorot kontribusinya di lini tengah Gli Azzurri. Padahal, peran pemain berdarah Brasil itu cukup vital dalam permainan Italia era Roberto Mancini.
Jorginho 35 kali melakukan pemulihan penguasaan bola, menciptakan enam peluang, dan akurasi umpannya menyentuh 94 persen. Setelah menjuarai Liga Champions bersama Chelsea, Jorginho pun tampil apik untuk Italia. Pemain 30 tahun itu adalah salah satu calon peraih trofi Ballon d'Or 2021 per Juli.
Editor: Ibnu Hariyanto
Back
