TURIN, iNews.id - Berita mengejutkan datang dari Turin. Bos Juventus Andrea Agnelli Pavel Nedved, dan delapan anggota dewan lainnya mengundurkan diri.
Alasan Agnelli mengundurkan diri tertuang dalam surat yang dia berikan kepada jajaran manajemen Juventus. Dia mengaku gagal mengangkat performa Si Nyonya Tua dalam beberapa musim terakhir.
Bos Juventus Andrea Agnelli. (Foto: Juventus.com)
"Ketika tim tidak kompak, itu akan menguntungkan lawan dan ini bisa berakibat fatal. Pada saat itu kami harus jernih dan menahan kerusakan. Kami menghadapi momen sulit dari sudut pandang perusahaan dan kekompakan telah gagal," kata Andrea Agnelli dilansir dari Tuttomerca, Selasa (29/11/2022).
"Lebih baik meninggalkan semua orang bersama-sama, memberikan kemungkinan sosok baru untuk membalikkan permainan itu," katanya.
Kini Maurizio Scanavino telah ditunjuk sebagai general manajer. Rapat pemegang saham klub bakal berlangsung pada 18 Januari 2023.
"Kesadaran kami akan menjadi tantangan mereka untuk menghidupkan sejarah Juventus," ujarnya.
Sementara itu laman resmi klub menyatakan klub sedang diselidiki untuk transfer mencurigakan dengan nilai yang digelembungkan demi mendapatkan keuntungan lebih. Penyidik memeriksa laporan keuangan tahun 2018, 2019, dan 2020.
Jaksa Penuntut Turin juga menyelidiki empat bulan gaji pemain Juventus yang diserahkan pada 2020 saat pandemi COVID berlangsung. Penyelidik untuk membuktikan para pemain Juventus tidak merelakan pemangkasan gaji, tetapi hanya melewatkan satu bulan dan terus menerima uang berkat perjanjian pribadi dengan klub.
Editor: Reynaldi Hermawan
Back
