JAKARTA, iNews.id - Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali (Bandara Ngurah Rai) kini sedang berbenah. Pasalnya, Bandara Ngurah Rai akan kedatangan pesawat komersial terbesar di dunia milik maskapai Emirates Airlines, pada Juni 2023.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara tengah membuat serangkian persiapan untuk menyambut kedatangan pesawat berbadan besar jenis Airbus A380 yang berkapasitas 600 penumpang itu.
Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara Kemenhub, M. Kristi Endah Murni, mengatakan sedang menyiapkan rencana operasional khusus baik secara teknis maupun pelayanan dari Bandara Ngurah Rai untuk menyambut kedatangan pesawat tersebut.
“Karena kapasitas pesawat ini besar sekali dan dimensi pesawat terdiri dari dua lantai, maka membutuhkan waktu penanganan (handling) dan peralatan (equipment) yang berbeda dengan pesawat lainnya,” ujar Kristi, dalam keterangan tertulis, Selasa (31/1/2023).
Dia mengungkapkan, Kantor Otoritas Bandar Udara (OBU) Wilayah IV Bali telah melakukan koordinasi dengan pengelola bandara yaitu PT. Angkasa Pura I dan stakeholder lainnya.
Airbus A380 adalah pesawat dengan dua lantai yang memiliki panjang 72,73 meter dan tinggi 24,1 meter. Lebar pesawat hingga ke bagian sayap adalah 79,50 meter, dan lebar bagian roda 14,31 meter.
Adapun sejumlah persiapan yang dilakukan diantaranya yaitu:
- penanganan ground handling
- garbarata
- pengisian bahan bakar (fuel handling)
- Custom
- Immigration and Quarantine (CIQ)
- Unit Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran(PK-PPK)
- Penanganan penumpang (pax handling).
“Kami juga harus memastikan kesiapan alternate aerodrome yaitu bandara alternatif terdekat yang mampu menampung pesawat A380, apabila terjadi gangguan di Bandara Ngurah Rai,” ujar Kristi.
Selain itu, lanjutnya, Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub juga menyiapkan Tim Assesment yang akan turun langsung memastikan persiapan pengoperasian dan melakukan penilaian terhadap Standard Operating Procedure (SOP)l yang dibuat oleh pengelola Bandara Ngurah Rai yaitu PT. Angkasa Pura I.
Kristi menyampaikan, Kemenhub berharap semua persiapan di Bandara I Gusti Ngurah Rai dapat diselesaikan sebelum pengoperasian pesawat Airbus A380 di bulan Juni 2023 nanti.
“Kami harus pastikan semua fasilitas sudah lengkap agar operasi penerbangan dan pelayanan berjalan selamat, aman, dan nyaman,” tutur Kristi.
Editor: Jeanny Aipassa