JAKARTA, iNews.id - Ribuan orang turun ke jalan memprotes kudeta yang dilakukan militer terhadap kepala pemerintahan terpilih Aung San Suu Kyi. Aksi demo berlangsung di kota terbesar Myanmar, Yangon, Selasa (2/2/2021) malam.
Dalam protes publik terbesar terhadap kudeta sejauh ini, orang-orang di Yangon beramai-ramai meneriakkan ‘enyahlah kejahatan!’.
Tak hanya masyarakat biasa, petugas medis dari setidaknya 20 rumah sakit pemerintah juga ikut bergabung dalam aksi penolakan tersebut.
Suu Kyi, yang kini masih ditahan di lokasi dirahasiakan itu menyerukan pembebasannya oleh junta yang merebut kekuasaan. Dia juga menuntut pengakuan atas kemenangannya dalam pemilihan umum (pemilu) 8 November 2020.
Editor: Zen Teguh