JAKARTA, iNews.id - Sejumlah negara telah membuka perbatasan mereka dan melonggarkan aturan masuk bagi wisatawan. Langkah itu dilakukan setelah sektor pariwisata terpukul hebat karena pandemi Covid-19.
Dewan Perjalanan dan Pariwisata Dunia memperkirakan sektor pariwisata telah kehilangan 64 juta pekerjaan dan menderita kerugian hampir 4,5 triliun dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp64.139 triliun.
Namun memasuki liburan musim panas tahun ini, sejumlah negara terutama yang bergantung pada sektor pariwisata mulai berlomba membuka perbatasan untuk menerima kunjungan wisatawan internasional.
Berikut beberapa wilayah dan negara di dunia yang mencoba membuka kembali sektor pariwisata dan menerima kunjungan wisatawan internsional mulai Juni 2021 antara lain Santorini, Yunani.
Pada akhir Mei 2021, Dewan Eropa telah memberi persetujuan untuk mengizinkan wisatawan yang sudah divaksinasi Covid-19 penuh atau berasal dari daftar negara yang sudah masuk zona aman Covid-19 untuk masuk ke kawasan itu.
Kemudian, Dubai, Uni Emirat Arab. Pada puncak pandemi Covid-19 tahun lalu, Uni Emirat Arab (UEA) menutup perbatasannya dan menutup bandara untuk pelancong.
Namun memasuki Juni 2021, Dubai yang merupakan kota terbesar di UEA, telah membuka perbatasannya bagi wisatawan, bahkan mulai memberikan tawaran kepada wisatawan internasional yang menghindar dari penguncian di Eropa untuk berkunjung ke negara itu.
Seluruh tempat hiburan, termasuk bar dan bioskop telah dibuka, meski tetap memberlakukan aturan jarak sosial dan penggunaan masker.
Editor: Zen Teguh
Back
