VALENCIA, iNews.id - Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia juara dunia MotoGP 2022. Dia juara meski finis kesembilan di MotoGP Valencia 2022, Minggu (6/11/2022) malam WIB.
Sang rival Fabio Quartararo hanya menempati peringkat keempat. Begitu balapan dimulai, pembalap tim Suzuki Ecstar, Alex Rins langsung tampil impresif. Memulai balapan dari peringkat kelima, dia langsung menyodok ke posisi terdepan.
Sementara dua protagonis perebutan titel juga langsung mencuri perhatian. Bagnaia yang memulai balapan dari posisi kedelapan, dia langsung masuk ke sekitar lima besar. Sementara Quartararo sendiri tak memulainya dengan maksimal,
Memasuki putaran kedua, Bagnaia dan Quartararo bersaing ketat memperebutkan posisi kelima. Bahkan, keduanya sempat bersentuhan di tikungan kedua, yang mengakibatkan sayap depan dari motor Bagnaia terlepas.
Bagnaia lalu menjaga posisi kelima di depan Quartararo. Sementara sang juara bertahan harus bekerja keras untuk menahan rival di belakangnya, Brad Binder yang juga memberi tekanan.
Walau demikian, Quartararo mampu tampil tenang. Dia bahkan sukses merebut posisi kelima dari tangan Bagnaia pada putaran keempat. Meski berusaha bertahan, tampak jika dia mulai memperhitungkan risikonya.
Sementara di posisi di depan, Jack Miller mampu merebut posisi ketiga dari Marc Marquez pada putaran keenam. Sedangkan Rins tetap memimpin di depan Jorge Martin.
Dengan kondisi motor yang kehilangan perangkat aerodinamika, Bagnaia mulai mendapat tekanan. Dia mencoba menahan Binder yang tampak tampil agresif selama beberapa putaran.
Kemudian pada putaran kesembilan, akhirnya Bagnaia disalip oleh Binder. Bagnaia juga tampak tak mengambil risiko, sehingga tidak memberikan perlawanan berarti kepada Binder.
Namun, tekanan bagi Bagnaia belum berakhir. Karena kini Joan Mir yang berada di belakangnya, disusul dengan beberapa pembalap lainnya. Sementara Quartararo makin jauh di depan.
Pada putaran ke-10, Marc Marquez harus mengawali musim lebih awal. Dia mengalami insiden dan terjatuh dari posisi keempat di tikungan kedelapan. Hal itu mengangkat Quartararo ke posisi keempat dan Bagnaia di peringkat keenam.
Walau demikian, hal tersebut bukan berarti Bagnaia bisa bersantai. Karena Mir terus memberikan tekanan di belakangnya dan hal tersebut berjalan selama beberapa putaran.
Bagnaia pun kembali turun ke posisi ketujuh pada putaran ke-14. Hal itu setelah dia disalip oleh Mir. Sama seperti sebelumnya, Bagnaia juga tak memberi perlawanan dan membiarkan Mir lewat.
Sementara Quartararo masih tertahan di posisi keempat. Namun, dia mulai terlihat menambah kecepatannya dan mendekati pembalap di tiga besar. Tetapi, dia juga mendapat tekanan dari Brad Binder.
Memasuki putaran ke-17, Bagnaia kembali kehilangan posisi, setelah disalip Miguel Oliveira. Luca Marini kemudian ikut menyalip Bagnaia pada putaran ke-19.
Hanya saja, Bagnaia bukan satu-satunya yang kehilangan posisi. Karena tidak lama kemudian, Quartararo disalip oleh Binder, dan sekaligus membuatnya terdorong ke posisi kelima.
Bagnaia lalu sekali lagi turun posisi dan menduduki posisi ke-10. Dia tak mau ambil risiko, sehingga membiarkan Enea Bastianini melewatinya pada putaran ke-22.
Memasuki tiga putaran terakhir, Rins masih menjaga posisinya di depan, dan memenangkan balapan. Sementara Quartararo hanya bisa posisi keempat. Bagnaia pun merebut gelar juara dunia, walau menempati peringkat kesembilan.
???? #MotoGP RACE ????@Rins42 WINS at Valencia! ???? pic.twitter.com/eKx8KBuLH6
— MotoGP™???? (@MotoGP) November 6, 2022
Editor: Reynaldi Hermawan