DUBAI, iNews.id – Iran melaksanakan latihan sistem pertahanan udara selama dua hari, yaitu pada Kamis dan Jumat (18-19/1/2024). Latihan ini diadakan selama dan setelah Pakistan melakukan serangan terhadap wilayah Iran.
Latihan skala besar ini melibatkan penggunaan drone yang dirancang untuk mendeteksi dan menangkal rudal musuh, serta melancarkan serangan balik terhadap target-target tertentu. Personel dari Angkatan Udara, Angkatan Laut, dan Angkatan Antariksa Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran turut serta dalam latihan ini.
Area latihan mencakup wilayah yang luas, melibatkan lokasi seperti Abadan di Provinsi Khuzestan, Chahbahar di sebelah tenggara Sistan, hingga Provinsi Baluchistan yang berbatasan langsung dengan Pakistan dan Afghanistan.
Editor: Johan Jaelani