BERLIN, iNews.id- Timnas Jerman sedikit kurang beruntung di gelaran Euro 2020 kali ini. Die Mannschaft terjebak di grup neraka pada Euro 2020.
Namun, Jerman tetap memiliki ambisi tinggi yakni juara. Terlebih, turnamen ini merupakan perpisahan dengan Pelatih Joachim Low.
Manajer nyentrik berusia 61 tahun posisinya akan digantikan Hansi Flick setelah ajang empat tahunan ini selesai.
Di ujung kariernya bersama Timnas Jerman, Low berhasil membawa negaranya lolos ke Euro 2020 sebagai juara grup di babak kualifikasi. Skuad Die Mannschaft finis di atas Belanda, Irlandia Utara, Belarusia, dan Estonia.
Selama babak kualifikasi tersebut, Timnas Jerman melakoni delapan pertandingan dengan rekor cuma satu kali kalah. Tim asuhan Joachim Low mencetak 30 gol dan hanya kebobolan tujuh untuk memastikan tiket putaran final bersama Belanda yang finis sebagai runner up.
Namun, jalan Timnas Jerman di putaran final Euro 2020 dipastikan tak semulus saat babak kualifikasi. Sebab, seperti sudah disinggung di atas, Timnas Jerman terjebak di grup neraka, yakni Grup F bersama Prancis, Portugal, dan Hungaria.
PELATIH: Joachim Loew
Pelatih Timnas Jerman Joachim Low. (Foto: REUTERS)
Low mulai menukangi Timnas Jerman pada tahun 2006. Selama 16 tahun duduk di kursi pelatih, pria yang pernah bermain untuk SC Freiburg itu menyumbang trofi Piala Dunia 2014 dan Piala Konfederasi 2017.
Pencapaian Low rasanya kurang lengkap tanpa gelar Piala Eropa. Di ajang empat tahunan tersebut, prestasi terbaiknya adalah mengantar Timnas Jerman menjadi runner up pada edisi Euro 2008. Tentu saja Low begitu berhasrat memenangkan trofi Piala Eropa di ujung kariernya.
Low memang tidak secara gamblang menyatakan ambisinya memenangkan Euro 2020 sebagai bab penutup dalam kariernya selama hampir 17 tahun di Timnas Jerman. Namun, Manuel Neuer dkk tentu menginginkan perpisahan yang manis buat pelatih flamboyan tersebut.
PEMAIN BINTANG: Kai Havertz
Gelandang Chelsea, Kai Havertz (Foto: Give Me Sport)
Timnas Jerman mengandalkan banyak pemain muda di Euro 2020, namun tetap memanggil Thomas Müller dan Mats Hummels ke dalam skuad. Pengaruh dua pemain depan Chelsea yakni Kai Havertz dan Timo Werner juga bisa memberi warna berbeda bagi Die Mannschaft.
Kai Havertz dan Timo Werner terbukti sukses mengantar Chelsea merengkuh gelar Liga Champions musim ini. Havertz bahkan mencetak gol penentu kemenangan klubnya ke gawang Manchester City di final Liga Champions.
Peran kedua pemain depan Chelsea itu akan sangat vital buat Timnas Jerman di Euro 2020. Disokong umpan-umpan matang Toni Kroos dan Ilkay Gundogan, keduanya berpeluang mencetak banyak gol untuk membantu Timnas Jerman memenangkan trofi.
Prediksi Starting IX (3-4-3): Neuer; Sule, Hummels, Rudiger; Goretzka, Kroos, Kimmich, Sane; Harvertz, Gnarby, Werner
Jadwal Pertandingan:
16 Juni 2021: Prancis vs Jerman
19 Juni 2021: Portugal vs Jerman
24 Juni 2021: Jerman vs Hungaria
PREDIKSI
Timnas Jerman akan melakoni laga krusial di matchday pertama Euro 2020. Skuad asuhan Joachim Low bakal berhadapan dengan Timnas Prancis yang berambisi mengawinkan gelar dengan Piala Dunia 2018.
Setelahnya, di matchday kedua, Timnas Jerman bakal berhadapan dengan Portugal yang merupakan juara bertahan Piala Eropa. Pada matchday pemungkas grup, skuad Die Mannschaft diharapkan mampu mengambil poin penuh saat menghadapi Hungaria.
Salah satu faktor yang membuat Timnas Jerman cukup difavoritkan pada fase penyisihan grup adalah lokasi pertandingan. Semua laga yang melibatkan Die Mannschaft digelar di Allianz Arena, Munich, tentu menjadi keuntungan tersendiri buat Manuel Neuer dkk.
Editor: Reynaldi Hermawan
Back
