JAKARTA, iNews.id - Mengaku pencinta olahraga balap pastinya tidak afdal jika tidak mengetahui perbedaan MotoGP, Moto2, dan Moto3. Seperti diketahui, World Grand Prix (GP) merupakan turnamen balapan sepeda motor paling bergengsi di dunia.
Ajang balap dunia World Grand Prix dibagi menjadi tiga kelas, yakni Moto3, Moto2, dan MotoGP yang kelas tertinggi dan merupakan kelas utama. Di antara tiga kasta tersebut, kelas MotoGP adalah yang paling prestisius.
Ketiga jenjang balap tersebut memang memiliki perbedaan mendasar. Perbedaan itu dapat dilihat dari berbagai aspek, mulai dari kapasitas mesin hingga kecepatan kendaraan.
Meski MotoGP adalah kelas utama yang paling prestisius, bukan berarti ajang Moto2 dan Moto3 tidak menarik untuk disaksikan. Kedua kelas tersebut juga seru untuk diikuti lantaran menyajikan persaingan sengit para pembalap dunia yang berebut untuk naik ke kasta tertinggi.
Lantas, apa perbedaan antara MotoGP, Moto2, dan Moto3 yang paling mendasar? Berikut ini adalah ulasannya.
1. Kapasitas Mesin
Perbedaan MotoGP, Moto2, dan Moto3 yang pertama adalah mesin motor yang digunakan di masing-masing.
Motor di MotoGP memiliki mesin berkapasitas 1.000cc dengan empat silinder. Sedangkan Moto2 memakai mesin kapasitas 765cc dengan tiga silinder, dan Moto3 menggunakan mesin kapasitas 250cc dengan satu silinder.
Menariknya, mesin yang dipakai oleh MotoGP dan Moto3 adalah mesin prototipe atau mesin khusus yang didesain khusus untuk balapan Grand Prix saja. Sedangkan di kelas Moto2, memakai mesin produksi masal.
Namun secara keseluruhan, kendaraan yang digunakan dalam MotoGP memakai rangka atau sasis prototype yang tidak diperjual belikan secara umum pasaran.
2. Kecepatan
Dengan kapasitas mesin yang berbeda, pastinya akan menghasilkan kecepatan yang berbeda pula. Pada ajang Moto3, kendaraan yang dipakai bisa menghasilkan kecepatan hingga 245 kilometer/jam.
Sementara motor pada Moto2 bisa mencapai 295 kilometer/jam, sedangkan MotoGP dapat melaju hingga 350 kilometer per/lebih.
Rekor kecepatan terbaru pada MotoGP beberapa waktu lalu dicatatkan oleh Jorge Martin yang mampu memacu motornya hingga 363,6 km/jam dalam sesi balapan Mugello 2022.
3. Tenaga Motor
Tenaga motor yang dimiliki masing-masing kelas Grand Prix tersebut juga berbeda. Jika Moto3 memiliki daya pacu hingga 60 horse power (hp), Moto2 mempunyai 140 horse power (hp). Sedangkan MotoGP memiliki daya pacu maksimal hingga 250 horse power (hp).
4. Bobot Motor
Selain performa mesin motor yang berbeda, bobot masing-masing kendaraan juga berbeda. Total bobot motor dan pembalap memiliki ketentuan berbeda di masing-masing kelas.
Pada Moto3, pembalap dan motor sedikitnya harus memiliki bobot 152 kg. Sementara di ajang Moto2, bobot total motor dan pembalap minimal memiliki berat 217 kg.
Khusus untuk MotoGP, motor yang dipakai harus memiliki bobot minimal 157 kg, sedangkan untuk berat badan pembalap tidak masuk aturan.
Itulah perbedaan mendasar antara MotoGP, Moto2, dan Moto3 yang perlu untuk diketahui, khususnya bagi mereka pencinta ajang balap kuda besi.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya