BRATISLAVA, iNews.id - Perdana Menteri Slovakia Eduard Heger mengundurkan diri, Minggu (7/5/2023). Surat pengunduran diri akan diberikan kepada Presiden Zuzana Caputova pada Minggu malam wakti setempat.
Pemerintahan Heger dibentuk sebagai caretaker sampai menunggu pemilihan umum (pemilu) parlemen yang akan digelar pada September mendatang.
"Saya memutuskan untuk meminta presiden menghapus otoritas saya dan memberikan ruang bagi presiden untuk menjajal pemerintahan teknokrat memimpin Slovakia dengan stabil dan damai menuju pemilu parlemen yang demokratis," ujarnya.
Heger menghadapi desakan dari kelompok oposisi untuk mundur dan memberi kesempatan kepada pemerintahan teknokrat memimpin negara Eropa tengah itu.
Editor: Anton Suhartono