JAKARTA, iNews.id - Seluruh rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan penyesuaian halus atau fine adjustment menjelang commisioning test (tes fungsi). Rangkaian ini merupakan proses tuning atau kalibrasi rel yang sudah dipasang.
General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Rahadian Ratry menjelaskan, proses ini dilakukan setelah proses instalasi rel (track laying) selesai. Keseluruhan proses track laying sepanjang 304 kilometer (km) sendiri telah rampung pada 31 Maret 2023 lalu.
Fine adjustment dilakukan guna memastikan tidak ada gelombang pada rel KCJB. Hal ini penting mengingat rel yang akan dilalui KCJB perlu dipastikan sudah benar-benar lurus dan rata, sehingga saat KCJB melaju dalam kecepatan 350 km/jam, penumpang tidak merasakan guncangan yang mengganggu kenyamanan.
Sebelum pengerjaan fine adjustment, perlu dilakukan ballast disturbing yaitu memberikan guncangan pada tumpukan batu ballast di jalur KCJB sesuai dengan kekuatan guncangan KA Cepat.
Hal ini bertujuan untuk meratakan posisi batu ballast agar kuat meredam guncangan KCJB saat melintas. Setelah proses ini selesai, mesin penyesuaian halus atau fine adjustment akan dijalankan di atas rel.
Pekerjaan penyesuaian halus atau fine adjustment sudah dimulai sejak pekerjaan track laying selesai. Hingga saat ini pekerjaan fine adjustment sudah mencapai 69,5 persen.
Editor: Aditya Pratama