RIYADH, iNews.id - Saudi Aramco menaikkan harga minyak untuk wilayah Asia dan Eropa. Hal itu, dilakukan setelah melihat adanya kenaikan permintaan minyak mentah ke wilayah tersebut.
Mengutip Bloomberg, Aramco meningkatkan sebagian besar harga jual resmi untuk Asia pada bulan April. Harga Arab Light dinaikkan 2,50 per barel di atas patokan regional atau 50 sen lebih tinggi dari level penjualan bulan Maret.
Kenaikan ini merupakan bulan kedua berjalan di mana Aramco menaikkan harga untuk Asia, pasar terbesarnya. Harga untuk pelanggan di Eropa Barat Laut dan Mediterania melonjak 1,30 dolar AS per barel.
Sementara, harga untuk pelanggan Amerika Serikat (AS) dibiarkan tidak berubah. Minyak mentah Brent turun 0,1 persen pada tahun ini menjadi 85,83 dolar AS per barel.
Sebelumnya, CEO Saudi Aramco, Amin Nasser menyebut ada perubahan haluan dalam perdagangan minyak perusahaan.
Menurutnya, permintaan minyak dari China sangat kuat, begitu juga dari Eropa dan AS.
“Permintaan dari China sangat kuat, begitu juga di Eropa dan AS," ucap Nasser beberapa waktu lalu.
Seperti diketahui, Arab Saudi merupakan pengekspor minyak terbesar di dunia dan memimpin kelompok produsen OPEC+ bersama dengan Rusia.
Aliansi 23 negara telah menyarankan tidak akan meningkatkan produksi setidaknya sampai tahun depan. Aramco menjual sekitar 60 persen minyak mentahnya ke Asia, sebagian besar di bawah kontrak jangka panjang dengan harga yang ditinjau setiap bulan.
China, Jepang, Korea Selatan, dan India adalah pembeli terbesar. Keputusan penetapan harga perusahaan sering diikuti oleh produsen Teluk lainnya seperti Irak dan Kuwait.
Editor: Jeanny Aipassa