JENEWA, iNews.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menerima 53 keadaan darurat tingkat tinggi sepanjang Maret 2023 saja. Badan PBB itu kewalahan merespons banyaknya kejadian darurat belakangan ini, dari wabah penyakit hingga bencana.
Ketua komite peninjauan tanggap darurat WHO Walid Ammar mengatakan, kondisi ini menimbulkan kesenjangan pendanaan dan staf yang semakin melebar.
"Program-program kewalahan karena permintaan tumbuh dengan semakin banyak dan kompleksnya keadaan darurat," katanya.
Bukan hanya penyakit, WHO juga masih menangani keadaan darurat kemanusiaan seperti gempa bumi di Turki dan Suriah serta banjir di Pakistan.
Editor: Anton Suhartono