JAKARTA, iNews.id - PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP), pengembang properti berbasis transportasi massal pertama dan terbesar di Indonesia berhasil mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak di kuartal ke IV tahun 2022.
Setelah sukses mendapatkan penghargaan di Indonesia Property Awards, ADCP melalui salah satu proyeknya LRT CITY Jatibening kembali dipercaya menorehkan prestasi sebagai The Winner of Connectivity Condo Development di tingkat Asia dalam gelaran Property Guru Asia Property Awards yang digelar di Bangkok, Thailand. LRT CITY Jatibening sebagai salah satu hunian TOD di Indonesia berhasil mendapatkan penghargaan setelah berkompetisi dengan 19 negara yang turut berpartisipasi. Beberapa negara diantaranya Singapore, Malaysia, Thailand, Vietnam, Cambodia, Philippine, Japan, Australia dan India. Daftar kandidat finalis peraih penghargaan ini dinilai secara transparan dan kredibel oleh panel pakar industri independen serta pengawas terpercaya di bidang industri properti sebagai tim juri yang berasal dari berbagai negara Asia dengan melihat aspek inovasi, estetika, dan manfaat yang diberikan oleh pengembang.
Direktur Utama ADCP, Rizkan Firman mengungkapkan penghargaan dan apresiasi ini merupakan wujud kepercayaan berbagai pihak kepada ADCP untuk menjadi pengembang properti berkonsep Transit Oriented Development (TOD) pertama dan terbesar di indonesia.
“Terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada ADCP. Penghargaan ini menjadi kebanggaan bagi kami karena membawa nama Indonesia di kancah internasional, dan ini bukti bahwa ADCP diakui sebagai properti TOD terbaik di Indonesia.” ungkap Rizkan.
Di kesempatan berbeda LRT CITY Bekasi-Eastern Green juga mendapatkan penghargaan Silver Winner dalam ajang FIABCI Indonesia-REI Excellence Awards 2022. FIABCI Indonesia-REI Excellence Awards merupakan penganugerahan bergengsi bagi proyek- proyek properti berprestasi dari seluruh Indonesia yang nantinya akan diikutsertakan pada ajang penghargaan kelas dunia FIABCI Prix d’Excellence Awards 2023 di Miami, Florida, Amerika Serikat.
Editor: Yudistiro Pranoto