QUITO, iNews.id - Gangster Ekuador melakukan aksi kekerasan dan menguasai sejumlah kawasan. Aksi tersebut terjadi setelah Presiden Ekuador Daniel Noboa memberlakukan keadaan darurat dan menyebut 22 geng kriminal sebagai organisasi teroris.
Untuk melindungi sang presiden, militer Ekuador menjaga ketat Istana Presiden, Rabu (10/1/2023). Mereka bersenjata lengkap mengelilingi istana.
Para gangster bertindak brutal dengan membunuh warga dan polisi secara acak. Bahkan mereka masuk ke dalam stasiun televisi dan menyandera para pekerja.
Sebelumnya diberitakan, gembong narkoba yang juga bos gangster Jose Adolfo Macias alias Fito melarikan diri dari penjara. Dia dikenal sebagai orang yang kuat dan kejam.
REUTERS/Karen Toro
Editor: Yudistiro Pranoto