JAKARTA, iNews.id - Pita Putih Indonesia (PPI) adalah sebuah organisasi nirlaba yang dibentuk pada tahun 1999 dengan visi terwujudnya keselamatan serta kesehatan ibu hamil, melahirkan dan nifas, untuk dapat menurunkan tingkat kematian ibu dan bayu baru lahir di Indonesia yang masih tinggu. PPI mengkhususkan kegiatannya dalam bentuk advokasi, melakukan penyuluhan (komunikasi-informasi-edukasi) terkait kesehatan ibu dan anak (khususnya kesehatan reproduksi), membangun jejaring dan penguatan kapasitas, serta mendorong keaktifan remaja dalam penyebaran informasi-informasi tentang kesehatan mandiri (Self-Care program) di dalam keluarga dan masyarakat.
Dengan berbasis di Jakarta, PPI sudah berdiri di 31 provinsi dari 34 provinsi di Indonesia dan beranggotakan lebih dari 40 organisasi masyarakat dan organisasi profesi yang peduli akan penurunan Angka Kematian Ibu di Indonesia serta telah menjadi bagian dari White Ribbon Alliance sejak tahun 1999.
White Ribbon Alliance adalah koalisi internasional yang diikat bersama oleh tujuan bersama: untuk memastikan bahwa kehamilan dan persalinan aman untuk semua wanita dan bayi baru lahir di setiap negara di dunia. Misi White Ribbon Alliance adalah melakukan advokasi dan mewakili peluang kemitraan baru untuk bekerja sama untuk memajukan kesehatan ibu dan kesehatan bayi baru lahir di mana saja.
Berkedudukan di Washington DC, dengan puluhan ribu anggota di 148 negara dan Aliansi Nasional di 15, WRA memperkuat suara-suara orang yang menderita beban morbiditas dan mortalitas komplikasi terbesar karena kehamilan dan persalinan.
Dalam White Ribbon ada National Alliance Council (NAC atau Dewan Aliansi Nasional) yang merupakan badan pengawas dan badan pengatur negara-negara anggota aliansi melalui para National Coordinator (NA – Koordinator Nasional). Keanggotaan NAC terdiri dari perwakilan dari lima Aliansi Nasional dan CEO Sekretariat Global.
Pada tanggal 2-3 September 2019, Pita Putih Indonesia menjadi tuan rumah untuk pertemuan tatap muka NAC Meeting yang diadakan setahun sekali. Ketua Umum Pita Putih Indonesia, Dr. Ir. Giwo Rubianto, MP.d, yang merupakan Anggota Dewan diberikan penghargaan setelah menjalani tugasnya selama 3 tahun dan juga sebagai Anggota Dewan NAC dari Indonesia yang pertama.
NAC meeting yang diadakan di Jakarta tahun ini dihadiri oleh Betsy McCallon (Chief Executive Officer White Ribbon Alliance), Caroline Maposhere (WRA Zimbabwe), Dr. Jotham Musinguzi (WRA Uganda), Dr. Amanullah Khan (WRA Pakistan), Stephanie Bowen (White Ribbon Alliance Global Secretariat) dan dua anggota yang akan masuk dalam NAC yaitu Dr. Aparajita Gogoi (WRA India) dan Sunil Shresta (WRA Nepal). Pada kesempatan ini, Dr. Amanullah Khan (WRA Pakistan) terpilih menjadi Ketua NAC yang baru, menggantikan Dr. Nanna Chidi (WRA Nigeria) yang menjabat sebagai Ketua NAC periode 2016-2019.
Editor: Yudistiro Pranoto