CIANJUR, iNews.id - Jagat media sosial di kota santri sedang hangat memperbincangkan kebiasaan murid sekolah dasar di Cianjur yang membuat kerajinan hingga furniture seperti kursi dan tiang gerbang masuk dari sampah plastik.
Pembiasakan anak didik untuk membuang sampah pada tempatnya dan berusaha menanamkan sejak dini kreativitas dari sampah plastik itu dilakukan di SDN Sukatani Desa Mayak, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur.
Bentuknya cantik, sedap dipandang, dan tentunya tak mencemari lingkungan. Hal tersebut yang menjadikan tujuan awal dari pihak sekolah menugaskan muridnya untuk membuat kerajinan dari sampah plastik.
Sebagai pembelajaran agar anak sekolah bisa memanfaakan sampah dengan baik, pihak Sekolah Dasar Negeri Sukatani memanfaatkan limbah plastik dengan sistem ecobrick atau yang akrab dikenal dengan bata ramah lingkungan.
Sistem Ecobrick dipilih karena dapat membuat sampah menjadi kerajinan tangan yang bernilai ekonomis.
Editor: Yudistiro Pranoto