10 Penyelundup Narkoba Dijatuhi Hukuman Mati di Vietnam

HANOI, iNews.id - Vietnam menjatuhkan hukuman mati kepada 10 orang atas penyelundupan sabu-sabu, ketamin, dan ekstasi di seluruh negeri menggunakan kereta api.

Kelompok itu memindahkan 300 kilogram obat-obatan dari Vietnam utara ke pusat ekonomi di Kota Ho Chi Minh antara 2015 hingga 2016.

Baca Juga

Pernah Kirim Drone ke Korea Utara, Mantan Presiden Korea Selatan Ini Didakwa Menguntungkan Musuh

Lima pria dan lima perempuan itu dijatuhkan hukuman mati setelah persidangan pekan ini di Hanoi, sementara dua lainnya mendapat hukuman penjara seumur hidup.

"Kedua pemimpin itu dibayar ratusan ribu dolar karena menjual narkoba," lapor media berita pemerintah Vietnamnet, seperti dikutip AFP, Jumat (17/5/2019).

Persidangan ini dilakukan setelah peredaran narkoba merebak di Vietnam, yang menerapkan beberapa hukuman terberat di dunia untuk kasus narkoba.

Siapa pun yang tertangkap dengan memiliki lebih dari 600 gram heroin atau lebih dari 2,5 kilogram metamfetamin akan terancam hukuman mati.

Pekan lalu, polisi menyita setengah ton ketamin di Kota Ho Chi Minh dan menangkap tiga warga Taiwan dan satu warga China di lokasi tersebut.

Para kaum muda Vietnam saat ini semakin beralih mengonsumsi ketamin, ekstasi, dan met atau sabu-sabu.

Tahun lalu, tujuh anak muda meninggal akibat overdosis di sebuah festival musik di Hanoi dan menggemparkan negara komunis yang konservatif itu.

Editor: Nathania Riris Michico