Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menegangkan! 1.000 Pendaki Terjebak di Gunung Everest gegara Badai Salju Hebat
Advertisement . Scroll to see content

15 Perempuan Tangguh Akan Ciptakan Rekor Mendaki Gunung Everest

Jumat, 20 April 2018 - 05:10:00 WIB
15 Perempuan Tangguh Akan Ciptakan Rekor Mendaki Gunung Everest
Sharmila Lama (Foto: BBC)
Advertisement . Scroll to see content

KATHMANDU, iNews.id – Sekelompok perempuan yang terdiri dari 15 perempuan asal Nepal akan mendaki Gunung Everset pada musim semi tahun ini. Jika berhasil mencapai puncak, mereka akan memegang rekor pendakian perempuan berkelompok terbesar.

Terakhir, pendakian kelompok perempuan dilakukan pada 2008, juga oleh pendaki asal Nepal. Saat itu ada 10 perempuan yang mendaki dan semuanya berhasil mencapai puncak.

Seorang pendaki, Sharmila Lama, mengatakan, melalui pendakian ini pihaknya ingin menyampaikan dua pesan kepada dunia.

"Pendaki perempuan di tim kami membawa dua pesan, yakni hentikan perdagangan wanita dan untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Budha lahir di Nepal," kata Sharmila, dikutip dari BBC, Kamis 19 April 2018.

Perdagangan wanita merupakan isu yang sangat serius di Nepal. Para gadis desa kerap menjadi korban perdagangan dengan modus dijanjikan pekerjaan di luar negeri, namun ternyata dijual ke pria hidung belang.

"Kami juga ingin menyuarakan bahwa Nepal adalah tempat lahirnya Budha. Sebagian orang tampaknya mendapat informasi yang salah yang menyatakan bahwa Budha lahir di India," kata Lama.

Soal pendakian  Lama mengakui ini tantangan yang berat. Apalagi mereka bukan berasal dari Himalaya. Hal ini dirasakannya setelah tinggal di kamp untuk mempersiapkan pendakian.

"Saya mengalami sakit kepala sekarang, ini sudah beberapa hari, dan saya yakin kami akan mampu beradaptasi dengan cepat, sehingga bisa segera memulai pendakian," ujarnya.

Sehari-hari, Lama bekerja sebagai pemandu pendakian dan sudah mengantongi sertifikat internasional. Sementara anggota kelompok lainnya berasal dari berbagai macam profesi, namun sebagian besar dari mereka adalah pendaki profesional. Salah seorang di antaranya adalah jurnalis foto Purnima Shrestha.

Shrestha mengaku pernah ditertawakan pada tahun lalu saat meliput kegiatan marathon di base camp Everest.

"Saat saya kembali ke Kathmandu dan mengatakan akan mendaki Gunung Everset pada musim depan, orang-orang mengolok-olok saya,” kata dia.

Menurut Shrestha, saat itu orang-orang mengatakan, bukan berarti orang yang baru sekadar bisa sampai ke base camp akan mampu ke puncak Everest. Tapi komentar itu justru memicu semangatnya untuk mencapai puncak.

Berbekal pengalamannya mendaki Gunung Manasalu di Nepal pada tahun lalu, perempuan 27 tahun itu yakin bisa mencapai puncak Everest.

"Keyakinan saya tumbuh dan saya kembali ke Everest sekarang," katanya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut