Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu
Advertisement . Scroll to see content

2 Rudal Hantam Mal Ukraina Makan Korban Jiwa, Putin: Rusia Tak Pernah Serang Fasilitas Sipil

Kamis, 30 Juni 2022 - 08:22:00 WIB
2 Rudal Hantam Mal Ukraina Makan Korban Jiwa, Putin: Rusia Tak Pernah Serang Fasilitas Sipil
Penampakan bangunan pusat perbelanjaan di Kremenchuk, Ukraina, yang hancur setelah dihantam rudal pada Senin (27/6/2022) lalu. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id – Dua rudal yang menghantam mal atau pusat perbelanjaan di Kota Kremenchuk, Ukraina, awal pekan ini, menyebabkan jatuhnya belasan korban jiwa di kalangan warga sipil. Pemerintah Ukraina pun menuding rudal-rudal itu ditembakkan oleh Rusia.

Namun, klaim Kiev itu dibantah oleh Presiden Vladimir Putin. Menurut pemimpin Rusia itu, militernya tidak pernah menyasar infrastruktur sipil di Ukraina.

“Tidak ada serangan teroris... Tidak ada yang menyerang ‘di lapangan’ (maksudnya di tempat terbuka—red) begitu saja,” kata Putin dalam pengarahannya seusai menghadiri KTT Kaspia di Asghabat, Turkmenistan, Rabu (29/6/2022), seperti dikutip kantor berita Sputnik.

Pada Senin (27/6/2022), Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan militernya menyerang sejumlah hanggar milik Ukraina di area pabrik Kremenchuk. Hanggar-hanggar tersebut dikatakan menjadi tempat penyimpanan senjata dan amunisi yang diterima Kiev dari Amerika Serikat dan negara-negara Eropa.

Sedianya, senjata kiriman Barat di yang disimpan di situ akan dikirimkan lebih lanjut ke pasukan Ukraina yang bertempur di Donbas.

Kemhan Rusia mengungkapkan, serangan pada Senin lalu itu dilakukan dengan menggunakan senjata peluncur udara presisi tinggi. Akibat serangan tersebut, persenjataan dan amunisi buatan Barat yang terkonsentrasi di area pabrik Kremenchuk itu berhasil dihancurkan. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut