MEXICO CITY, iNews.id – Tiga perawat, yang semuanya perempuan, ditemukan tewas di wilayah utara Negara Bagian Coahuila, Meksiko, Jumat (8/5/2020). Menurut kepolisian setempat, ada tanda-tanda bekas cekikan pada ketiga jenazah perawat itu.
Tiga pembunuhan itu terjadi menyusul serangkaian penyerangan terhadap para pekerja kesehatan di negeri Amerika Latin tersebut di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Para pejabat keamanan mengatakan, mereka sedang menginvestigasi satu kejahatan yang niat dan alasannya tak jelas.
Benarkah Jet Siluman F-35 Jadi Pengubah Permainan bagi Militer Arab Saudi di Timur Tengah?
Para pekerja kesehatan di Meksiko telah menghadapi serangan yang meningkat akhir-akhir ini karena ketakutan para pelaku tertular corona. Javier Guerrero, seorang pejabat tinggi pada layanan utama kesehatan masyarakat IMSS di Coahuila, menggambarkan kematian tiga perawat itu sebagai pembunuhan.
“Pembunuhan itu berlangsung saat pekerja kesehatan kami, yang merupakan unsur terpenting, menghadapi krisis kesehatan,” tuturnya, dikutip Reuters, Sabtu (9/5/2020).
Jaksa Agung Negara Bagian Coahuila, Gerardo Marquez mengatakan, dua atau tiga pembunuh mungkin terlibat dalam kejahatan ini. Akan tetapi, belum ada penangkapan sejauh ini. Belum jelas juga kapan persisnya ketiga korban itu meninggal.
“Hingga kini belum ada bukti yang mengisyaratkan pembunuhan ini karena pekerjaan mereka di sektor kesehatan. Masyarakat sangat menyesal dan saya menyatakan kembali tekad negara untuk menemukan mereka yang bersalah dan menyeret mereka ke pengadilan,” katanya.
Menteri Kesehatan Meksiko memperkirakan penularan virus corona di negara Amerika Latin itu mencapai puncaknya pekan ini. Pada Kamis (7/5/2020) lalu, Meksiko melaporkan 1.982 kasus baru infeksi Covid-19 dan juga 257 kasus kematian baru. Ini adalah jumlah tertinggi yang dilaporkan sejak pandemi corona melanda Meksiko.
Adapun total kejadian infeksi Covid-19 di Meksiko sejauh ini sebanyak 29.616 kasus dengan 2.961 kematian. Akan tetapi, pemerintah setempat mengatakan, jumlah kasus infeksi dan kematian sebenarnya sangat mungkin lebih tinggi dari yang tercatat itu.
Editor: Ahmad Islamy Jamil
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku