Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Respons Ancaman Serangan Amerika, Presiden Nigeria: Kami Jamin Keamanan Semua Agama!
Advertisement . Scroll to see content

3 Tentara Nigeria Tewas akibat Terkena Ledakan Ranjau

Selasa, 14 Mei 2019 - 08:40:00 WIB
3 Tentara Nigeria Tewas akibat Terkena Ledakan Ranjau
Tentara Nigeria yang melawan militan Islam. (FOTO: EPA)
Advertisement . Scroll to see content

KANO, iNews.id - Sebuah truk yang mengangkut tentara meledak setelah menabrak ranjau darat yang dipasang oleh jihadis Boko Haram di timur laut Nigeria, Senin (13/5). Akibatnya, tiga tentara Nigeria, termasuk seorang komandan tentara, tewas.

Kendaraan militer melewati ranjau ketika sedang berpatroli di distrik Damboa, negara bagian Borno.

"Batalyon Satuan Tugas 145 kehilangan komandannya, seorang letnan kolonel, dan dua tentara setelah kendaraan mereka menginjak IED (alat peledak improvisasi) yang dimakamkan oleh teroris Boko Haram," kata seorang perwira militer, seperti dilaporkan AFP, Selasa (14/5/2019).

"Empat tentara menderita luka-luka serius," sambung perwira kedua.

Tentara yang terluka dievakuasi melalui udara ke Maiduguri, ibu kota negara bagian Borno, untuk mendapat perawatan medis.

Kedua petugas itu tidak mau disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk berbicara kepada media.

Boko Haram dalam beberapa pekan terakhir meningkatkan serangan terhadap sasaran militer dan sipil, menyerang pangkalan militer dan desa.

Pada Sabtu (11/4), empat pria bersenjata mendobrak sebuah rumah di lingkungan Gambari di pinggiran Maiduguri, menewaskan empat pekerja konstruksi. Kelompok Boko Haram diduga melakukan serangan itu.

Pemberontakan Boko Haram selama 10 tahun untuk mendirikan negara Islam garis keras di timur laut Nigeria menyebar ke negara tetangga, Niger, Chad, dan Kamerun. Koalisi militer regional berjuang melawan kelompok radikal Islam itu.

Paling tidak 27.000 orang terbunuh di Nigeria, dan memaksa sekitar dua juta lainnya melarikan diri.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut