384 Tewas akibat Tsunami Palu, Prancis-Inggris-Aussie Imbau Warganya

JAKARTA, iNews.id - Jumlah korban tewas akibat gempa dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, mencapai 384 orang. Pemerintah Australia mengimbau setiap warganya yang ada di Indonesia, khususnya di Palu, untuk selalu memantau perkembangan situasi terbaru.

"Komunikasi dan infrastruktur transportasi di area Palu mengalami kerusakan parah. Warga Australia yang ingin meninggalkan area tersebut harus memeriksa kembali dengan penyedia perjalanan lokal mereka. Terus pantau media dan patuhi instruksi otoritas setempat," demikian imbauan Departemen Luar Negeri Australia.

Negara-negara Arab Tolak Gabung Pasukan Internasional Gaza, Singapura Kaget Dilobi AS

"Level imbauan perjalanan kami belum berubah. Terapkan waspada tingkat tinggi di Indonesia, termasuk Bali dan Lombok Selatan. Pertimbangkan kembali keperluan Anda untuk bepergian ke Lombok, Pulau Gili dan Sulawesi Tengah dan Provinsi Papua," sebut otoritas Australia.

Level imbauan perjalanan 'waspada tingkat tinggi' merupakan level kedua dari total empat level imbauan perjalanan di Australia.

Dalam pernyataan terpisah, Kedutaan Besar Prancis juga merilis imbauan bagi warganya yang ada di Indonesia. Mereka melaporkan terjadi gempa bumi 7,4 Skala Richter dan tsunami yang menerjang Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9/2018).

"Disarankan agar orang-orang ada di area tersebut untuk menjauhi gedung-gedung yang rusak, dan dalam situasi apapun, mematuhi instruksi otoritas setempat," demikian imbauan Kedutaan Besar Prancis untuk Indonesia.

"Setiap warga Prancis atau pengunjung di negara tersebut diminta untuk menghubungi orang-orang tercinta mereka sesegera mungkin."

Selain itu, Kedutaan Besar Inggris untuk Indonesia juga merilis imbauan serupa untuk warganya di Indonesia.

"Anda harus waspada akan risiko gempa susulan. Jika Anda berada di area tersebut, terus pantai media lokal dan patuhi instruksi otoritas setempat," demikian isi imbauan tersebut.

Berdasarkan data BMKG, gempa pertama terjadi pukul 17.02 WIB, dengan kekuatan 7,7 SR. Gempa dengan kedalaman 10 kilometer itu terjadi di 27 kilometer Timur Laut Donggala, Sulawesi Tengah.

Gempa kedua terjadi pukul 17.14 WIB, dengan kekuatan 6,1 SR, berlokasi di 58 kiloneter di Timur Laut Donggala, Sulawesi Tengah. Gempa terakhir terjadi pukul 17.25 WIB, dengan kekuatan 5,9 SR, berlokasi di 12 kilometer tenggara Palu, Sulawesi Tengah.

Editor: Nathania Riris Michico