Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anggota DPR AS Kutuk Kebijakan Trump Larang Masuk Warga Palestina: Kejam!
Advertisement . Scroll to see content

Abbas dan Biden Singgung Solusi Dua Negara Palestina dan Israel, Ada Peluang tapi...

Jumat, 15 Juli 2022 - 18:42:00 WIB
Abbas dan Biden Singgung Solusi Dua Negara Palestina dan Israel, Ada Peluang tapi...
Joe Biden dan Mahmoud Abbas bertemu di Tepi Barat membahas prospek perdamaian Palestina-Israel melalui solusi dua negara (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

YERUSALEM, iNews.id - Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengungkap ada peluang hidupnya kembali pembicaraan damai dengan Israel melalui solusi dua negara, meski celahnya sempit. Pernyataan itu disampaikan Abbas usai bertemu mitranya dari Amerika Serikat (AS), Joe Biden, di Betlehem, Jumat (15/7/2022).

"Peluang untuk solusi dua negara berdasarkan perbatasan 1967 mungkin hidup kembali hari ini dan mungkin tidak bertahan lama," kata Abbas, dikutip dari Reuters. 

Hal senada disampaikan Biden. Dia berjanji untuk mendukung solusi yang adil terkait penyelesaian konflik Israel dan Palestina. Meski demikian dia menyadari tujuan untuk merealiasikan solusi dua negara masih jauh.

Menurut Biden, AS tidak akan menyerah untuk mencapai tujuan penyelesaian adil atas konflik Israel-Palestina yang sudah berlangsung puluhan tahun.

"Bahkan jika saat ini belum tepat untuk memulai kembali negosiasi, Amerika Serikat dan pemerintahan saya tidak akan menyerah untuk mencoba mendekatkan Palestina, Israel, dan kedua belah pihak," ujarnya.

Dalam pertemuan itu Abbas juga meminta dukungan AS untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas pembunuhan jurnalis Al Jazeera keturunan Palestina-Amerika, Shireen Abu Akleh. Mendiang ditembak saat meliput bentrokan antara pasukan Israel dengan warga Palestina di Jenin pada 11 Mei lalu. Hasil penyelidikan Palestina dan kantor HAM PBB menyebutkan tembakan berasal dari pasukan Israel. Namun Israel menepis temuan itu, bahkan sempat menuduh kelompok militan Palestina sebagai pelakunya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut