Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prancis Kirim Tentara ke Israel, Awasi Gencatan Senjata Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Aksi Brutal Israel Bunuh 5 Pekerja Dapur Umum di Gaza, Australia Murka Warganya Juga Jadi Korban

Selasa, 02 April 2024 - 11:25:00 WIB
Aksi Brutal Israel Bunuh 5 Pekerja Dapur Umum di Gaza, Australia Murka Warganya Juga Jadi Korban
Paramedis memindahkan sejumlah jenazah korban serangan brutal Israel di Gaza Tengah ke rumah sakit, Senin (1/4/2024) malam. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

GAZA, iNews.id – Aksi brutal militer Israel di Gaza terus memakan korban. Kali ini, serangan udara zionis di Deir al-Balah, Gaza Tengah, menewaskan sedikitnya lima pekerja organisasi nirlaba World Central Kitchen (WCK).

Kantor media Pemerintah Gaza yang dikelola Hamas pada Senin (1/4/2024) malam melaporkan, korban tewas dalam insiden itu terdiri atas warga negara Polandia, Australia, Inggris, serta seorang warga Palestina.

“Kami mengetahui laporan bahwa para anggota tim World Central Kitchen terbunuh dalam serangan IDF (militer Israel) saat bekerja untuk mendukung upaya pengiriman makanan kemanusiaan kami di Gaza,” cuit WCK di platforma media sosial X. 

“Ini adalah sebuah tragedi. Pekerja bantuan kemanusiaan dan warga sipil JANGAN PERNAH menjadi target. JANGAN PERNAH,” tulis organisasi itu lagi.

Dalam sebuah pernyataan, kelompok pejuang Hamas mengatakan serangan itu bertujuan untuk meneror para pekerja lembaga kemanusiaan internasional dan menghalangi mereka menjalankan misi mereka di Jalur Gaza.

Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, mengonfirmasi satu pekerja kemanusiaan WCK yang gugur di Gaza adalah warganya. Korban bernama Lalzawmi Frankcom atau biasa disapa Zomi. Albanese mengatakan, Pemerintah Australia telah menghubungi Israel untuk menuntut pertanggungjawaban atas insiden tersebut.

“Ini adalah tragedi kemanusiaan yang seharusnya tidak pernah terjadi, hal ini benar-benar tidak dapat diterima dan Australia akan meminta pertanggungjawaban penuh dan layak,” kata sang perdana menteri pada konferensi pers, Selasa (2/4/2024).

Pekerja bantuan World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi Frankcom (kiri), yang termasuk di antara warga asing yang tewas akibat serangan udara Israel di Deir Al-Balah, Gaza Tengah, Senin (1/4/2024). Foto ini diambil saat korban masih hidup pada 25 Maret 2024. (Foto: Reuters)
Pekerja bantuan World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi Frankcom (kiri), yang termasuk di antara warga asing yang tewas akibat serangan udara Israel di Deir Al-Balah, Gaza Tengah, Senin (1/4/2024). Foto ini diambil saat korban masih hidup pada 25 Maret 2024. (Foto: Reuters)

Albanese menuturkan, warga sipil yang tidak bersalah dan mereka yang melakukan pekerjaan kemanusiaan perlu dilindungi. Dia pun menegaskan kembali seruannya untuk gencatan senjata yang berkelanjutan di Gaza serta lebih banyak bantuan untuk membantu mereka yang menderita kerugian yang amat besar akibat perang.

Video yang diperoleh Reuters menunjukkan paramedis memindahkan sejumlah jenazah ke rumah sakit dan memperlihatkan paspor tiga korban yang tewas.

Mengomentari laporan tersebut, militer Israel mengklaim pihaknya sedang melakukan tinjauan menyeluruh atas insiden tragis tersebut.

WCK adalah organisasi kemanusiaan yang menyediakan makanan bagi para korban bencana, termasuk perang. Lembaga nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat itu menjalankan misi mereka dengan membuka dapur umum.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut